Sarjani Resmi Bubarkan Timses, Begini Alasan Disampaikan Bupati Pidie Terpilih

Ia menjelaskan, membubarkan timses bukan bermaksud membubarkan semua.

Tapi, membubarkan timses merupakan pembubaran SK tim pemenangan. 

"Kita semua rakan-rakan yang terlibat dalam tim pemenangan harus selamanya berganding bahu seayun langkah untuk menjalankan bersama-sama visi dan misi. Sebab, untuk menjalankan visi dan misi tersebut diperlukan tenaga dan pikiran," jelasnya.

Tak hanya itu, sebutnya, juga perlu waktu untuk memikirkan terhadap item-item yang telah dirumuskan dalam visi dan misi yang harus mampu diimplementasikan bersama.

Untuk diketahui, masa pemenangan pada pilkada hanya cukup waktu empat hingga delapan bulan. 

Namun, harus diketahui untuk menjalankan visi dan misi selama rentang waktu lima tahun, bukan waktu yang pendek, melainkan waktu yang sangat panjang.

Sehingga tidak mungkin visi dan misi mampu dijalankan oleh bupati dan wakil bupati.

Kata Sarjani, tentunya kedepan dengan keterlibatan semuanya terhadap yang dipikul oleh bupati dan wakil bupati, maka tentunya akan dipikul bersama-sama dalam menjalankan roda pemerintahan nantinya. 

"Jika nantinya bupati dan wakil bupati tidak mampu menjalankan visi dan misi. Saya yakin, dengan adanya dukunangan semua, maka visi dan misi akan mmpu kami direalisasikan sesuai harapan semuanya. Jadi pembubaran timses bukan berarti meninggalkan, akan tetapi pembubaran dilakukan pada SK saja," ujarnya. (*)

Baca juga: Warga Tumpah Hadiri Kenduri Raya Sarjani-Alzaizi di Pulo Keunari Tiro, Panitia Sembelih 12 Ekor Sapi