Demo Honorer di Nagan Raya

Lahirkan Kesepakatan, Demo Honorer ke DPRK Nagan Raya Berakhir

"Honorer silakan menyerahkan bukti dan namanya sehingga diverifikasi. Bila terbukti tentu tidak akan diangkat menjadi PPPK, " jelasnya.

Penulis: Rizwan | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ RIZWAN
Pertemuan DPRK, Pemkab dan honorer di gedung dewan, Senin (13/1/2025). 

"Honorer silakan menyerahkan bukti dan namanya sehingga diverifikasi. Bila terbukti tentu tidak akan diangkat menjadi PPPK, " jelasnya.

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Ratusan honorer lingkup Pemkab Nagan Raya menuntut pengangkatan PPPK dan sejumlah persoalan, Senin (13/1/2025).

Aksi demo berlangsung damai dan dikawal kepolisian Polres Nagan Raya dan Satpol PP Pemkab setempat.

Massa sempat meneriakan yel-yel dengan membawa spanduk dan kantor menyuarakan nasib mereka yang belum diangkat menjadi PPPK.

Setelah berorasi, pimpinan DPRK dipimpin Ketua Mohd Rizki Ramadhan didampingi wakil ketua, ketua Komisi I dan anggota dewan menerima delegasi honorer.

Turut hadir dari Pemkab Nagan Raya, Asisten I Zulfika, Asiten II Amran Yunus dan Kepala BKPSDM Zulfikar Irhas.

Baca juga: Ribuan Honorer Aceh Utara Demo Kantor Bupati, Tuntut jadi Pegawai

Lahirkan kesepakatan

Pertemuan sempat alot di ruang gabungan komisi di DPRK Nagan Raya.

Honorer menyampaikan sejumlah harapan mereka, agar bisa diangkat menjadi PPPK karena sudah lama mengabdi.

Selain itu, mereka juga membeberkan adanya dugaan honorer  siluman yang lulus tahap 1 diumumkan baru-baru sehingga harus ditindak.

Setelah pertemuan, pimpinan DPRK dan anggota dewan, pejabat Pemda dan perwakilan honorer kembali menerima massa honorer yang menunggu di depan DPRK.

Ketua DPRK Nagan Raya Rizki mengatakan, DPRK dan Pemkab tetap berharap semua yang honorer yang telah lama mengabdi bisa diangkat menjadi PPPK.

Harapan itu tentu akan disampaikan ke pemerintah pusat.

Terhadap dugaan adanya kelulusan honorer siluman, DPRK dan Pemkab akan membentuk tim.

"Honorer silakan menyerahkan bukti dan namanya sehingga diverifikasi. Bila terbukti tentu tidak akan diangkat menjadi PPPK, " jelasnya.

Setelah itu, massa honorer yang demo di DPRK sekitar pukul 14.00 WIB kembali membubarkan diri.(*)

Baca juga: Ribuan Tenaga Honorer Demo DPRK Pidie, Ini Lima Tuntutan Mereka

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved