2 Wanita Ini Bunuh Pria Disabilitas di Subang, Keluarga Korban Sebut Pelaku Orang Keji
Korban ditemukan mengenakan celana panjang putih dan kaus hitam yang berlumuran darah.
SERAMBINEWS.COM - Kasus pembunuhan tragis menimpa Toikin, 22 tahun, seorang pria disabilitas asal Desa Karanganyar, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Mayatnya ditemukan pada Sabtu malam, 25 Januari 2025, dalam keadaan telungkup di pematang sawah di kawasan Jalan Pertamina Blok Cemara, Desa Kalentambo, Kecamatan Pusakanagara.
Korban ditemukan mengenakan celana panjang putih dan kaus hitam yang berlumuran darah.
Pihak kepolisian dari Polsek Pusakanagara dan Satreskrim Polres Subang telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu.
Jenazah Toikin dimakamkan pada Minggu malam, 27 Februari 2025, diiringi isak tangis keluarga.
Di TKP polisi menemukan sebilah pisau dapur, sementara hp korban tidak ditemukan atau hilang.
Sebelum kejadian, tetangga korban sempat melihat Toikin bertemu dengan 2 orang, seorang terlihat seperti pria dan perempuan. Kedua orang tersebut diduga kuat adalah kedua pelaku yang baru saja ditangkap oleh jajaran Satreskrim Polres Subang.
Baca juga: Jasad Bocah Terbungkus Sarung di Bekasi Ternyata Dibunuh Oleh Ayah Ibunya, Pelaku Ditangkap Polisi
Pelaku ditangkap
Kasus pembunuhan dengan korban Toikin (22) pria Disabilitas asal Desa Karanganyar Kecamatan Pusakajaya Kabupaten Subang akhirnya berhasil diringkus oleh Jajaran Satreskrim Polres Subang, Polsek Pusakanagara serta Resmob Polda Jabar, Rabu(29/1/2025) siang.
Pembunuh sadis itu berjumlah 2 orang yang semuanya merupakan perempuan.
Keduanya merupakan warga Desa Pusakajaya kecamatan Pusakajaya dan warga Dusun Truntum Desa Patimban Kecamatan Pusakanagara.
Tertangkapnya pelaku pembunuhan sadis terhadap pria penyandang Disabilitas tersebut di benarkan oleh Kapolsek Pusakanagara Kompol Jusdjachlan, saat di hubungi Tribunjabar, Rabu(29/1/2025).
"Iya ....benar, Alhamdulillah 3x24 jam pelaku pembunuh Toikin yang mayatnya di buang di pematang sawah, siang tadi sudah berhasil kita ringkus," kata Kapolsek Pusakanagara, Kompol Jusdjachlan.
Menurut Jusdi, pelaku pembunuh Toikin semuanya berjumlah 2 orang dan langsung kita giring ke Mapolsek Pusakanagara.
Mereka selanjutnya akan dibawa ke Mapolres Subang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di gedung Satreskrim Polres Subang.
"Kedua pelaku semuanya berjenis kelamin perempuan, yakni berinisial AN dan TK, mereka ditangkap di rumahnya masing-masing," katanya.
Terkait motif dan kronologis, Kapolsek Pusakanagara belum bisa memberikan keterangan karena kedua pelaku baru menjalani pemeriksaan di gedung Satreskrim Polres Subang.
"Kronologis motif pelaku habisi korban, nanti disampaikan setelah pemeriksaan kedua pelaku selesai, mungkin nanti akan disampaikan lebih jelas saat press release setelah pemeriksaan selesai," ucapnya.
Baca juga: Uswatun Dibunuh dan Dimutilasi saat Check In di Hotel Kediri, Ini Tampang Pelaku
Keluarga Korban Sebut Pelaku Orang Keji
Dua pelaku yang diduga terlibat dalam pembunuhan ini adalah perempuan yang merupakan warga setempat.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memburu pelaku.
Sarmin, salah satu anggota keluarga korban, mengungkapkan rasa syoknya atas kejadian ini.
"Saya selaku keluarga korban tak menyangka ada orang yang keji menghabisi nyawa orang berkebutuhan khusus," kata Sarmin, Senin, 27 Januari 2025.
Sarmin menjelaskan bahwa ia mengetahui tentang penemuan mayat tersebut melalui media sosial.
Ia langsung menuju Puskesmas Pusakanagara dan terkejut saat mengetahui bahwa mayat tersebut adalah Toikin, yang memiliki ciri fisik khas.
Menurut informasi dari petugas Puskesmas, Toikin mengalami sekitar 18 luka tusuk di tubuhnya, yang tersebar di bagian kepala, wajah, pergelangan tangan, serta punggung kanan dan kiri.
Keluarga Toikin berharap pihak kepolisian segera mengungkap kasus ini.
"Kami ingin tahu motif pelaku yang tega menghabisi Toikin," ungkap Sarmin, menambahkan bahwa Toikin memiliki kondisi cacat fisik sejak lahir, yang membuatnya sulit berjalan dan berbicara.
Awal Mula Pembunuhan
Kasus penemuan mayat pria dengan kondisi bersimbah darah dan penuh luka tusuk benda tajam di bagian tubuhnya, masih terus menjadi perbincangan masyarakat di media sosial.
Mayat pria tersebut ditemukan dalam keadaan telungkup di pematang sawah dikawasan Jalan Pertamina Blok Cemara Desa Kalentambo Kecamatan Pusakanagara, Kabupaten Subang, Sabtu (25/1/2025) malam, sekitar pukul 22.00 WIB.
Korban saat ditemukan menggunakan celana panjang putih dan kaos hitam yang berlumuran darah.
Pihak kepolisian dari Polsek Pusakanagara dan Satreskrim serta Inafis Polres Subang telah melakukan olah TKP. Mayat Pria tersebut juga sudah diotopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu dan Minggu (27/12025) malam sudah dimakamkan diiringi Isak tangis keluarga.
Pria yang ditemukan tewas bersimbah darah tersebut bernama Toikin (22) warga Desa Karanganyar Kecamatan Pusakajaya Subang.
Lebih nahas lagi, korban merupakan seorang Disabilitas dengan kondisi cacat fisik sejak lahir seperti jalan tidak normal dan bicara balelo.
Pihak keluarga berharap polisi bisa segera mengungkap kasus pembunuhan yang menimpa Toikin pria disabilitas yang tak berdosa tersebut.
"Saya selaku keluarga korban tak menyangka ada orang yang keji menghabisi nyawa orang berkebutuhan khusus atau disabilitas tersebut," ucap Sarmin keluarga korban, Senin(27/1/2025).
Menurut Sarmin, dirinya tahu ada penemuan mayat bersimbah darah penuh luka tusuk dari media sosial.
"Waktu itu korban dibawa ke Puskesmas Pusakanagara dan belum teridentifikasi, saya pun datang ke puskesmas. Dan kaget minta ampun mayat tersebut ternyata Toikin saudara saya. kelihatan dari ciri fisiknya,"katanya.
Lanjut Sarmin, menurut petugas puskesmas ada kurang lebih 18 luka tusuk di tubuh Toikin
"Luka tusuk terdapat dibagian kepala belakang, wajah, pergelangan tangan, serta punggung kanan dan kiri," ucapnya.
Sarmin meminta pihak kepolisian bisa segera mengungkap kasus kematian Toikin.
"Semoga polisi bisa segera menangkap pelakunya, ingin tahu motif pelaku apa tega menghabisi Toikin pria disabilitas yang jalannya saja gak normal sempoyongan dan bicara balelo gak lancar," katanya.
Berdasarkan hasil olah TKP, polisi menemukan sebuah pisau dapur di TKP.
Hingga berita ini di tulis, Polisi belum bisa memberikan keterangan dan masih fokus melakukan penyelidikan dan memburu pelaku yang sadis menghabisi nyawa pria disabilitas.
Baca juga: Kasus Bocah Dianiaya hingga Cacat di Nias, Sang Tante Jadi Tersangka, Ayah Korban Berada di Aceh
Baca juga: Dewan Masjid Indonesia Bakal Bangun 100 Masjid di Gaza, 10 Masjid Target Selesai pada Ramadhan 2025
Baca juga: Al-Farlaky FC Bidik Kemenangan Saat Hadapi Putra Langsa di Stadion Langsa
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul BREAKING NEWS Tak Disangka, Pembunuh Sadis Pria Disabilitas di Subang Ternyata 2 Perempuan
Tragis! Ekses Gedung DPRD Makassar Terbakar, 3 Orang Dikabarkan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Detik-detik Penangkapan Pelaku Kunci Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sempat Mencoba Kabur |
![]() |
---|
Wanita Pedagang Baju di Berastagi Tewas Ditikam Perampok, Pelaku Ngaku Butuh Uang Buat Lahiran Istri |
![]() |
---|
Tingkatkan Branding di Pasar Digital, Farid Gelar Pelatihan Fotografi untuk Pelaku UMKM |
![]() |
---|
Alasan Bripda MA Lempar Helm ke Pelajar SMK Sampai Kepala Pecah dan Koma, Pelaku Dipatsus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.