Berita Pidie
Gedung BLK Pidie Terbengkalai, 5 Tahun Rampung belum Berfungsi, Habiskan Anggaran Rp 5,7 Miliar
Sejak selesai dibangun gedung yang menguras APBK Rp 5,7 miliar lebih itu, belum pernah dimanfaatkan untuk aktivitas pelatihan.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Saifullah
Laporan Muhammad Nazar | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pemkab Pidie telah membangun gedung Balai Latihan Kerja atau BLK di Gampong Seuke, Kecamatan Pidie dengan menghabiskan anggaran sekitar Rp 5,7 miliar.
Namun ironisnya, gedung tersebut malah kini terkesan dibiarkan terbengkalai.
Gedung BLK tersebut dibangun Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pidie menggunakan APBK sebesar Rp 5,7 miliar, yang dilaksanakan dalam dua tahap.
Adalah pada tahun 2017, dianggarkan dana sekitar Rp 1.950.000.000, dan pada tahun 2019, sebesar Rp 3.825.000.000.
Pantauan Serambinews.com, Kamis (30/1/2025), bahwa gedung BLK dibangun di areal persawahan seluas tiga hektare.
Sejak selesai dibangun gedung yang menguras APBK Rp 5,7 miliar lebih itu, belum pernah dimanfaatkan untuk aktivitas pelatihan.
Gedung BLK yang dicat dengan warna biru tersebut lengkap dengan sarana pendingin. Gedung itu dibangun dengan empat pintu masuk.
Saat ini, sebagian lantai mulai amblas atau melorot ke bawah.
Selain itu, sebagian plafon telah copot.
Sejak selesai dikerjakan, gedung BLK hanya menjadi bangunan terbengkalai di tengah areal persawahan.
Gedung BLK terbengkalai itu hanya menghabiskan dana untuk biaya listrik, seperti keperluan lampu.
"Sejak dirinya masuk tahun 2022, sekaligus menjabat Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pidie, gedung BLK telah terbengkalai," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pidie, Apriadi, SSos kepada Serambinews.com, Kamis (30/1/2025).
Ia menyebutkan, gedung itu dibangun pada tahun 2017 dan 2019, dengan anggaran dihabiskan sekitar Rp 5 miliar lebih.
Dikatakan dia, awalnya gedung tersebut tidak memiliki sertifikat kepemilikan.
Buntut Kasus Pengadaan Laptop Cromebook, Sebanyak 84 Kepala Sekolah di Pidie Diperiksa Jaksa |
![]() |
---|
Harga Beras Masih Mahal, Warga Serbu Gerakan Pangan Murah Digelar di Pidie |
![]() |
---|
Driver Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, IPNU Pidie: Negara Harus Bertanggung Jawab |
![]() |
---|
IPNU Pidie: Tragedi Driver Ojol Jadi Titik Balik, Saatnya Negara Hadir Tegakkan Keadilan Bagi Rakyat |
![]() |
---|
Cegah Inflasi, Pemkab Gelar Operasi Pangan Murah di Peukan Baro, Rp 95.000/Paket |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.