Berita Banda Aceh

Selama Libur Panjang, 20.082 Kendaraan Lalui Tol Sibanceh

"Pintu tol menuju Padang Tiji sudah ditutup kembali sejak berakhir masa operasional, dan saat ini masih dalam tahap proses pekerjaan penyempurnaan."

Editor: mufti
For Serambinews.com
Gerbang Tol Padang Tiji. 

"Pintu tol menuju Padang Tiji sudah ditutup kembali sejak berakhir masa operasional, dan saat ini masih dalam tahap proses pekerjaan penyempurnaan." ADJIB AL HAKIM, EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - PT Hutama Karya (Persero) mengatakan, sebanyak 20.082 kendaraan melintasi ruas Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) selama libur panjang, 24-27 Januari 2025.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, Rabu (29/1/2025) mengatakan, jumlah kendaraan selama liburan ini meningkat 51,30 persen dibandingkan trafik harian normal.

"Lonjakan ini mengindikasikan tingginya mobilitas masyarakat, terutama untuk keperluan wisata dan kegiatan lainnya di Aceh," katanya.

Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah kendaraan yang melintas pada Jumat (24/1/2025) mencapai 3.930 unit, kemudian meningkat menjadi 5.756 kendaraan pada Sabtu (25/1/2025).

Puncak arus lalu lintas terjadi pada Minggu (26/1/2025), mencapai 5.781 kendaraan, dan kembali melandai menjadi 4.615 kendaraan pada Senin (27/1/2025).

Dikatakan, Hutama Karya sebagai pengelola jalan tol sejauh ini masih mengoperasikan lima seksi ruas Tol Sibanceh, yakni seksi 2 Seulimeum-Jantho (6,35 km), seksi 3 Jantho-Indrapuri (16 km).

Kemudian, seksi 4 Indrapuri-Blangbintang (13,5 km), seksi 5 Blang Bintang-Kuta Baro (7,7 km), dan seksi 6 Kuta Baro-Baitussalam (5 km).

Sedangkan untuk pintu tol menuju Padang Tiji, kata Adjib, tidak dibuka selama libur panjang ini mengingat operasional fungsionalnya sudah berakhir sejak awal Januari 2025 dan juga masih dalam tahapan konstruksi.

"Pintu tol menuju Padang Tiji sudah ditutup kembali sejak berakhir masa operasional, dan saat ini masih dalam tahap proses pekerjaan penyempurnaan," ujarnya.

Selain itu, tambah dia, untuk Tol Binjai-Langsa, seksi Tanjung Pura-Pangkalan Brandan sudah rampung 100 persen. Namun, masih belum bisa dibuka karena menunggu izin operasi dari menteri.

"Saat ini masih menunggu sertifikat laik operasi (SLO) serta keputusan menteri (Kepmen) operasi agar dapat segera beroperasi," demikian Adjib Al Hakim.(antaranews.com)

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved