Kajian Islam
14 Februari, Inilah Hukum Merayakan Hari Valentine dalam Islam hingga Asal Usulnya Kata Buya Yahya
Pendakwah Buya Yahya tidak hanya mengungkap hukum merayakan hari valentine tetapi juga mengungkap asal usulnya yang berkaitan dengan kelahiran Tuhan.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Agus Ramadhan
Pertama, tahu hakikat halal dan haram.
Halal adalah sesuatu yang direstui atau diperbolehkan oleh Allah SWT.
Sedangkan haram adalah sesuatu yang dilarang oleh Allah SWT dan mengundang murkaNya.
Baca juga: Hukum Tidak Atau Membaca Doa Iftitah dalam Shalat, Begini Penjelasan Buya Yahya
Kedua sambung Buya, tahu hakekat sesatu yang dihukumi halal atau haram. Dalam hal ini adalah masalah valentine day, katanya.
Asal usul hari Valentine
Lebih lanjut, Buya mengatakan bahwa hari Valentine adalah kejadian yang asal-usulnya sangat bertentangan dengan akidah Islam.
Sebelum orang nasrani merayakannya, valentine adalah hari mendukung “kelahiran tuhan” di Rumania yang mereka yakini.
Kemudian di dalam sebagian masyakat nasrani valentine adalah hari untuk mengenang seorang tokoh nasrani Santo Valentino yang mati di hari itu yang akhirnya abadikan dan sebagai hari Valentine.
Asal usul valentine banyak perbedaan hingga sebagian nasrani Italia menolak perayaan hari valentine.
Lebih dari itu lanjut Buya, hari Valentine itu sudah menjadi tradisi dan yang dibesarkan oleh sekelompok orang dengan acara yang berbeda dengan syariat Islam.
Mulai dari hura-hura, mabuk-mabukan dan bercampurnya laki-laki dan perempuan. Dan itu semua bukan budaya dan syiarnya orang yang percaya.
Budaya semacam itu kata Buya jelas bertentangan dengan ajaran Islam. Oleh sebab itu maka merayakan Hari Valentine berada di luar rambu-rambu ajaran Islam.
Hukum merayakan hari Valentine
Lantas, bagaimana hukum merayakan hari Valentine dalam Islam?
"Jadi jika ada orang Islam yang mengikuti budaya itu berarti hukumnya adalah haram dengan dua keharaman," tegas Buya.
Pertama, mengagungkan tokoh kafir Santo Valentino.
Kedua, membesarkan syiarnya orang fasiq dan orang yang tidak percaya.
"Allah memberi kepada kita kesadaran untuk mengetahui segala yang haram dan semoga kita semua. wallahu a'lam bishshowab," pungkas Buya Yahya dalam buletin tersebut. (Seraminews.com/Firdha Ustin)
Buya Yahya
14 Februari
14 Februari hari apa
hari valentine
Hukum Merayakan Hari Valentine
Islam
Asal Usul Hari Valentine
Buya Yahya Ungkap Kalimat yang Bisa Membatalkan Shalat, Berdoa Pun Sebaiknya Cukup Sebut Ini |
![]() |
---|
Hukum Makmum Baca Al Fatihah dan Waktu Membacanya Saat Shalat Berjamaah, Ini Penjelasan UAS |
![]() |
---|
Kapan Sujud Sahwi Dilakukan, Sebelum atau Sesudah Salam? Ini Penjelasan UAS |
![]() |
---|
Buya Yahya Marah Besar Soal Anak Minta Warisan Duluan, Jangan Menikah dengan Orang Ini, Durhaka! |
![]() |
---|
Menambah Doa Dalam Sujud Saat Shalat Tapi Pakai Bahasa Indonesia, Apakah Boleh? Ini Kata UAS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.