MK Putuskan PSU

Wakil Ketua DPRK Sabang Ingatkan PSU Harus Jadi Evaluasi Serius Bagi Penyelenggara, Kesalahan Kedua

Dalam sidang di Gedung MK, Senin, 24 Februari 2025, Hakim Konstitusi, Enny Nurbaningsih menegaskan bahwa KPPS di TPS 02 membuka kotak suara tanpa pros

Penulis: Aulia Prasetya | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
INGATKAN PENYELENGGARA PEMILU - Wakil Ketua DPRK Sabang, Albina Arahman, menilai keputusan PSU karena kesalahan prosedur harus menjadi bahan evakuasi bagi penyelenggara pemilu agar kasus serupa tak terulang lagi kapan saja. Apalagi ini kasus kedua di Sabang. 

Jika penyelenggara pemilu tidak ditegakkan standar profesionalismenya, bukan tidak mungkin PSU akan terus berulang, menghamburkan anggaran negara, dan semakin merusak demokrasi di Kota Sabang.

Selisih Tipis, PSU di TPS 02 Paya Seunara Penentu Wali Kota Sabang, Ini Jumlah Suara Diperebutkan

Sebelumnya, Serambinews.com memberitakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Sabang di TPS 02 Gampong Paya Seunara, Kecamatan Sukamakmue, menjadi panggung terakhir yang bisa menentukan siapa yang akan terpilih. 

 Ya, terpilih sebagai Wali Kota/Wakil Wali Kota Sabang hasil Pilkada 2024. 

Pasalnya, hasil sementara Pilkada tersebut, pasangan nomor urut dua, yakni Zulkifli H Adam dan Suradji Junus (independen) hanya unggul 77 suara dibanding paslon nomor urut 3, Ferdiansyah-Muhammad Isa. 

Berdasarkan data dari KIP Sabang, TPS 02 Paya Seunara memiliki 540 pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Pada pemungutan suara sebelumnya, tercatat 418 suara sah dengan rincian sebagai berikut:

Paslon 1: 61 suara
Paslon 2: 197 suara
Paslon 3: 160 suara. 

 Artinya, jika terjadi pergeseran suara dalam PSU, terutama jika paslon nomor 3 berhasil menyalip paslon nomor 2, maka hasil akhir Pilkada Sabang bisa berubah drastis.

Sementara itu, dalam hasil perolehan suara Pilkada Sabang 27 November 2024 (tanpa perhitungan di TPS 02 Paya Seunara), posisi masing-masing paslon adalah:

Paslon 1 (Hendra - Marwan): 2.443 suara
Paslon 2 (Zulkifli H. Adam - Suradji Junus): 9.589 suara
Paslon 3 (Ferdiansyah - M. Isa): 9.512 suara

Dengan selisih hanya 77 suara antara paslon nomor 2 dan paslon nomor 3, PSU ini bisa menjadi titik balik yang menentukan arah kepemimpinan Kota Sabang.

Jika paslon nomor 3 mampu mengamankan suara lebih banyak dibanding paslon nomor 2 di PSU, maka peta politik Sabang bisa berubah secara dramatis.

Saat ini, tensi politik di Sabang semakin memanas.

Tim sukses paslon 2 berusaha mempertahankan keunggulan mereka, sementara tim paslon 3 berupaya memanfaatkan peluang terakhir ini untuk membalikkan keadaan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved