Berita Banda Aceh

Qari Asal Aceh Ustadz Takdir Feriza Diundang Secara Khusus Presiden Erdogan ke Turki, Ini Agendanya

Undangan khusus dari Erdogan itu meminta Ustadz Takdir untuk mengisi acara Ramadhan, yakni Haflah Qur’an, yang akan berlangsung selama dua hari.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/ FANSPAGE FB DIYANET TURKI
PENYERAHAKAN PLAKAT - Presiden Turki Recep Thayeb Erdogan saat menyerahkan plakat kepada Ustadz Takdir Feriza, Selasa 10 April 2018. 

Qari Asal Aceh Ustadz Takdir Feriza Diundang Secara Khusus Presiden Erdogan ke Turki, Ini Agendanya

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Qari Internasional asal Aceh, Ustadz H Takdir Feriza Hasan SPdI, kembali mendapat kehormatan dengan diundang secara khusus oleh Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, ke Istana Negara Kocatepe, Ankara. 

Undangan khusus dari Erdogan itu meminta Ustadz Takdir untuk mengisi acara Ramadhan, yakni Haflah Qur’an, yang akan berlangsung selama dua hari, Jumat dan Sabtu, 14-15 Maret 2025.

“Insya Allah, pada 2025 ini saya akan mengisi acara Haflah Quran di Masjid Istana Presiden pada tanggal 14 dan 15 Maret 2025,” ujarnya, kepada Serambinews.com melalui aplikasi perpesanan WhatsApps, Rabu (5/3/2025).

Ustadz Takdir Feriza, yang merupakan juara pertama MTQ Internasional di Turki pada tahun 2015, menuturkan bahwa ini adalah kali keenam dirinya mendapatkan undangan dari Presiden Erdogan.

Sebelumnya, pada tahun 2024, ia juga diundang ke Turki dalam rangka menyambut Malam Qadar yang diselenggarakan di Ankara bertepatan dengan 23 Ramadhan 1445 H atau 3 April 2024.

“Alhamdulillah, kemarin pihak Istana Erdogan telah mengirimkan tiket keberangkatan pada 13 Maret melalui rute Banda Aceh - Jakarta, kemudian dilanjutkan ke Turki dengan transit di Qatar,” ujar Ustadz Takdir Feriza.

Sejak meraih juara di MTQ Internasional tahun 2015, Ustadz Takdir kerap mendapat undangan dari Pemerintah Turki. 

Pada tahun 2016, ia berkesempatan menjelajahi 12 provinsi di Turki untuk melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an dalam berbagai acara. 

Pada saat itu, ia diminta untuk melantunkan ayat-ayat Al-Quran pada acara buka puasa bersama Presiden Erdogan.

Pada 2017, ia kembali diundang dan kali ini mengunjungi 30 provinsi di negara tersebut.

Safarinya dimulai dari Provinsi Duzce dan kota-kota sekelilingnya. 

Kemudian pada akhir Ramadhan, menjelang Lailatul Qadr, ia diundang ke Masjid Hagia Sophia, diminta untuk membaca Al-Quran.

Pada tahun 2018, alumni Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Agama UIN Ar-Raniry tahun 2010 ini mendapatkan undangan khusus untuk menghadiri peringatan Israk Mikraj di Istana Negara Turki.

Kemudian, pada 2019, ia turut hadir dalam acara keagamaan yang berlangsung di delapan provinsi di Turki.

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved