Jurnalisme Warga

Buka Puasa Massal di Dayah OD Indrapuri: Wawasan Internasional dan Momen Alumni Berbagi Cerita

Untuk mempersatukan santri dan alumni, IKOed mengadakan event tahunan yaitu buka puasa bersama setiap tahun.

Editor: Amirullah
For Serambinews.com
Raihana Salsabilla & Salsabila Salwa Jaisa (Keduanya adalah alumni Dayah OD Indrapuri dan mahasiswi Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry, email: raihanaslsbillaa@gmail.com salwajaisa412@gmail.com) 

Laporan: Raihana Salsabilla & Salsabila Salwa Jaisa

Aceh Besar – Keluarga besar Dayah Oemar Diyan Indrapuri yang tergabung dalam organisasi IKOeD (Ikatan Keluarga Oemar Diyan) mengadakan buka puasa bersama dan santunan anak yatim di Kompleks Pesantren Modern Tgk Chik Oemar Diyan, Kreung Lamkareung, Indrapuri, Aceh Besar, Sabtu (08/03/2025).

Pesantren Modern Terpadu Tgk Chik Oemar Diyan adalah salah satu dayah besar di Aceh yang berdiri pada era 1990-an. Dayah ini memiliki santri dari tingkat Tsanawiyah (MTs) hingga Madrasah Aliyah (MA).

Wawasan Internasional di OD

Pelajar di Dayah Oemar Diyan berasal dari berbagai daerah di Aceh, Indonesia, bahkan mancanegara. Saat ini di Dayah Oemar Diyan yang dipimpin Ustaz Fakhruddin Lahmuddin ini terdapat pelajar dari Sumut, Sumsel, Jakarta, hingga Thailand.

Belajar di dayah ini para pelajar akan mendapat wawasan nasional, bahkan internasional. Apalagi percakapan harian wajib menggunakan Bahasa Arab atau Inggris.

Veesam Samoh, pelajar putri nan cantik asal Thailand mengaku senang belajar di Dayah Oemar Diyan.

Baca juga: Pria ini Santai Jualan di Pasar saat Anak Istrinya Tewas akibat Banjir Sukabumi, Bikin Warga Geram

Veesam diantar oleh ayahnya, Sayooti Samoh, ke Dayah OD sekitar 6 tahun lalu. Saat liburan tiba, Veesam pulang ke rumah Hasan Basri M Nur, selaku “ayah angkatnya” di Aceh. Veesam pun tak merasa asing tinggal di Aceh.

Untuk menghadiri acara buka puasa bersama tahun 2025, Veesam Samoh tampak pergi ke Dayah Oemar Diyan Indrapuri bersama Dina Alya Hasan dan Kamal Kurnia Hasan. Dina Alya kawan satu kelas dengan Veesam, sementara Kamal Kurnia adalah alumni yang kini tercatat sebagai mahasiswa di dua kampus; FH USK dan FTK UIN Ar-Raniry.

“Peumulia jamee nakeuh adat geutanyoe (memuliakan tamu adalah adat kita di Aceh, red),” ujar Hasan Basri M Nur, yang juga dosen kami dalam MK Penulisan Berita di Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) FDK UIN Ar-Raniry, Senin (12/03/2025).

Aneka kegiatan extra kurikuler telah menimpa Veesam dan pelajar lain menjadi terampil, mandiri sehingga mereka sulit melupakan jasa dewan guru di dayah ini.

Rindu Dayah OD

Untuk mempersatukan santri dan alumni, IKOed mengadakan event tahunan yaitu buka puasa bersama setiap tahun.  Kegiatan ini dipanitiai oleh alumni yang baru tamat pada tahun ini, yaitu tahun 2025.

Tujuan dari acara ini adalah untuk menjalin tali silaturahmi antara alumni, dewan guru, pengurus yayasan, alumni, sekaligus melepas kerinduan pada dayah.

Pada buka puasa tahun 2025 ini, acara dimulai dengan kata-kata sambutan Ilmiza Sa'aduddin Djamal selaku Ketua Yayasan. Beliau berpesan agar alumni menjaga kekompakan dan saling membantu meskipun profesi mereka berbeda-beda.

Buka puasa bersama ini dibarengi dengan santunan anak yatim yang berasal dari Oemar Diyan. Acara ini dihadiri oleh 500 orang, termasuk 15 orang yang menerima santunan anak yatim. 

Panitia melaporkan, dana yang terkumpul kali ini adalah sebanyak Rp 22.000.000 yang diperoleh dari sponsor dan sumbangan alumni.

Menu yang disajikan beragam, mulai dari aneka kue, minuman timun segar hingga makanan berat seperti nasi dan lauk kuah belangong khas Aceh Rayeuk.

Persedian cukup dan memuaskan semua peserta. Nuril, selaku tamu, menyampaikan bahwa kuah belangong yang disajikan kali ini sangat lezat dan memuaskan.

Nida, selaku panitia kegiatan, menyatakan rasa khawatir karena kondisi hujan menjelang acara buka puasa bersama. 

"Tadi sempat khawatir juga karena hujan deras kali, takutnya tamu gak ada yang datang. Rupanya, waktu menjelang waktu Maghrib, tamunya sudah ramai datang. Mereka antusias," ujar Nida.

Di lain sisi, Syauqi Fadhlil Khaliq S.Pd., M.Pd., selaku Ketua IKOeD, mengungkapkan alasan bahwa buka puasa bersama dan santunan anak yatim dilakukan dalam satu kegiatan karena tidak ada waktu khusus untuk santunan anak yatim dan kesibukan alumni.

Syauqi menambahkan bahwa acara buka puasa bersama ini tamu undangannya hanya dari alumni saja dan undangan khusus untuk orang-orang tertentu saja.

Meskipun hujan deras seharian melanda, panitia tetap kompak mempersiapkan kegiatan tahunan ini.

Alvi Riyanda yang juga bagian dari pengurus IKOeD mengatakan, semua alumni setiap kali ada adik-adik yang baru bergabung dalam organisasi IKOeD itu perlu disambut dengan baik, penuh persahabatan. 

“Ketika mereka disambut di Ikatan Keluarga Oemar Diyan dengan baik, maka insya Allah ke depan mereka juga berbuat dan bergerak untuk mempersiapkan acara IKOeD yang baik. Untuk adik-adik, mari bergabung dalam IKOed dan mari bersama-sama membesarkan Dayah Oemar Diyan saat sudah menjadi alumni,” seru Alvi.

 

Indrapuri, 10 Maret 2025

Raihana Salsabilla & Salsabila Salwa Jaisa (Keduanya adalah alumni Dayah OD Indrapuri dan mahasiswi Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry, email: raihanaslsbillaa@gmail.com salwajaisa412@gmail.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved