Berita Pidie

DPRA Temukan Kerusakan Jalan Provinsi di Pidie Memprihatinkan, akan Berdampak Hambat Ekonomi Warga

Anggota Komisi IV DPRA, Khalid, menemukan kerusakan jalan provinsi rusak parah di Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie.

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
JALAN RUSAK - Anggota Komisi IV DPRA, Khalid, didampingi anggota DPRK Pidie, Juvinda, melihat kondisi jalan provinsi rusak di Kecamatan Indrajaya 

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Anggota Komisi IV DPRA, Khalid, menemukan kerusakan jalan provinsi rusak parah di Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie.

Temuan jalan rusak tersebut, saat politikus Partai Golkar turun melihat langsung kondisi jalan provinsi yang rusak di kawasan Garot, Kecamatan Indrajaya.

Jalan tersebut menghubungkan kampus Unigha Gle Gapui, hingga tembus ke Kecamatan Sakti.

Badan jalan provinsi itu, hampir semua rusak dengan kondisi hancur dan berlubang. 

Khalid juga bertemu warga, yang curhat yang mengeluhkan kondisi jalan rusak yang luput perhatian pemerintah. 

"Warga mendesak pemerintah, agar mempercepat untuk memperbaiki jalan provinsi di Garot yang kini rusak," kata anggota Komisi IV DPRA, Khalid, didampingi anggota DPRK Pidie, Juvinda, kepada Serambinews.com, Sabtu (22/3/2025).

Baca juga: Ini Rukun, Syarat, Niat dan Doa Membayar Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri, Anak dan Keluarga

Kata Khalid, berdasarkan pengakuan warga, bahwa jalan provinsi rusak itu saat kemarau, jalan berdebu tebal yang menggangu pengendara yang melintas. 

Sebaliknya, ketika bergulir musim penghujan, badan jalan itu berubah jadi kubangan karena genangan air yang memenuhi lubang-lubang besar.

Menurutnya, akses jalan buruk itu tidak hanya mengganggu kenyamanan, namun membahayakan pengguna jalan, terutama pengendara sepeda motor. 

Tidak jarang pengendara mengalami kesulitan melintas hingga menyebabkan kecelakaan. Konon lagi, di jalan itu tiap hari banyak kendaraan melintas.

Kata Khalid, masyarakat menilai perbaikan jalan sangat penting untuk kelancaran aktivitas sehari-hari. 

Juga untuk menunjang perekonomian warga di Kecamatan Indrajaya dan Kecamatan Mila, saat menjual hasil pertanian dan perkebunan. 

Baca juga: 2 Kebahagian Orang Berpuasa, Abi Alue Lhok: Saat Berbuka dan Bertemu Dengan Allah SWT

Selain itu, untuk memudahkan mahasiswa saat pergi ke kampus Unigha Gle Gapui. 

Ia menambahkan, kerusakan jalan yang dibiarkan berlarut-larut, tentunya dapat menghambat berbagai kegiatan ekonomi, yang bergantung kepada pada transportasi darat di wilayah setempat. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved