Modus Pria FW Tipu Wanita Rp54 Juta di Kulon Progo, Uang Habis untuk Judi Online

Penipuan ini terjadi pada 2 Maret 2025 dan dilakukan dengan modus peretasan akun keuangan digital korban.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
KASUS PENIPUAN - Tersangka penipuan dan peretasan FW (tengah) saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mako Polres Kulon Progo, Jumat (11/04/2025). 

SERAMBINEWS.COM, Kulon Progo - Seorang pria berinisial FW (28) asal Banyuasin, Sumatra Selatan, ditangkap oleh Tim Satreskrim Polres Kulon Progo setelah menipu seorang wanita berinisial MR (32) dengan total kerugian mencapai Rp54 juta.

Penipuan ini terjadi pada 2 Maret 2025 dan dilakukan dengan modus peretasan akun keuangan digital korban.

Kasatreskrim Polres Kulon Progo, Iptu Andriana Yusuf, menjelaskan bahwa FW menghubungi MR dengan mengaku sebagai Customer Service (CS) dari sebuah aplikasi e-commerce.

 
Dalam percakapan tersebut, FW memberitahukan bahwa akun MR sedang dalam ancaman peretasan dan meminta korban untuk mengikuti instruksinya.

Baca juga: Wanita Muda Kena Tipu Pria di Aplikasi Kencan, Uang Rp 20 Juta Raib, Pelaku Janji Datang Ke Rumah

Cara Pelaku Melakukan Penipuan
 
FW menginstruksikan MR untuk melakukan pinjaman uang melalui beberapa aplikasi.

Setelah pinjaman diterima, MR diminta untuk mengembalikan uang tersebut ke akun e-commerce pribadi miliknya.

Namun, uang yang seharusnya kembali ke akun MR justru disedot oleh FW yang telah meretas akun tersebut melalui tautan yang dikirimkan.

"Uang yang ada di akun MR diambil alih oleh FW," ungkap Yusuf dalam jumpa pers di Mako Polres Kulon Progo.

 
Setelah melapor ke Polres Kulon Progo, penyelidikan segera dilakukan.

Pada 3 Maret 2025, FW berhasil ditemukan dan ditangkap di Palembang, Sumatra Selatan, sebelum dibawa ke Mako Polres Kulon Progo untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa FW mendapatkan data akun MR dengan membeli database dari media sosial Facebook seharga Rp500 ribu, yang berisi sekitar 1.000 akun.

Yusuf mengimbau masyarakat Kulon Progo untuk lebih waspada terhadap modus penipuan online, terutama yang mengatasnamakan CS.

"Pelaku akan meminta korban mengikuti instruksinya, termasuk mengirimkan tautan untuk meretas akun," jelasnya.

Baca juga: Polisi Tipu Polisi di Sumut, Bripka Shcalomo Ditipu Ipda Rahmadsyah Rp 850 Juta Demi Jadi Perwira

Pengakuan Pelaku

Dalam pemeriksaan, FW mengaku belajar modus penipuan secara otodidak dengan mempelajari fitur-fitur aplikasi e-commerce.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved