Peristiwa
Kejadian Lagi, Dokter Lecehkan Pasien Saat Sedang Jalani Rawat Inap, Kasus di Rumah Sakit Malang
Oknum dokter berinisial AY diduga telah melakukan pelecehan terhadap pasien perempuan di RS Persada, Malang.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Ansari Hasyim
“Korban diminta untuk meninggalkan nomor telepon, katanya, kalau ada perkembangan (hasil pemeriksaan kesehatan) bisa dikontak langsung oleh rumah sakit,” jelas Satria.
Setelah memberikan nomor, korban menerima pesan berisi hasil pemeriksaan kesehatan.
Tetapi, pihak yang mengirimkan hasil pemeriksaan kesehatan bukan RS, melainkan nomor WhatsApp AY.
Pelaku kemudian mengirimkan pesan secara terus menerus yang tidak berhubungan dengan hasil pemeriksaan korban.
Setelah di-spam chat oleh pelaku, korban kembali ke RS Persada karena kondisi kesehatannya belum membaik.
Ia akhirnya dirawat di ruang VIP RS Persada selama tiga hari.
Pada saat itulah, AY yang diduga tidak bertugas mendatangi korban di ruang perawatan lalu melakukan aksi tidak senonoh.
Tanggapan RS Persada Malang
Supervisor Humas RS Persada Sylvia Kitty membenarkan bahwa AY adalah dokter di RS-nya.
Terkait aksi tidak terpuji yang diduga dilakukan AY, RS Persada telah mengambil tindakan dengan menonaktifkan sementara pelaku.
"Yang bersangkutan telah dinonaktifkan sementara sambil menunggu proses investigasi yang sedang berjalan,” ujar Sylvia dikutip dari Kompas.com, Rabu (16/4/2025).
Ia juga menyatakan, RS Persada tidak menoleransi segala bentuk pelanggaran etik.
RS Persada juga membentuk tim investigasi internal untuk menelusuri kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan AY.
Sylvia menegaskan, RS Persada akan menindak tegas pelaku sesuai hukum yang berlaku jika terbukti melakukan pelecehan seksual.
Baca juga: Muhammad Syafril Firdaus Dokter Kandungan yang Lecehkan Pasien Ditangkap Polisi, 2 Korban Melapor
Dokter sudah dinonaktifkan sementara
Satria menjelaskan, kliennya akan melaporkan AY atas kasus dugaan pelecehan seksual ke Polda Jatim atau Polresta Malang Kota.
Namun, kuasa hukum akan berkoordinasi secara intensif dengan korban dalam rangka mengumpulkan bukti-bukti.
Apes, Tukang Bubur Dipalak Preman, Ketakutan hingga Transfer Uang Dua Kali |
![]() |
---|
Pemuda Ditemukan Meninggal di Sungai Tamiang Tenggelam Saat Memancing |
![]() |
---|
Kadis Perhubungan Kota Subulussalam Mengundurkan Diri, Sampaikan Penghargaan ke HRB |
![]() |
---|
Satu Rumah Warga Trienggadeng Ludes Terbakar Saat Tengah Malam, Diduga Gara-gara Obat Nyamuk |
![]() |
---|
Dua Bocah Tenggelam di Pantai Lhoknga Ditemukan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.