Info Aceh Timur

Hadiri Peusijuek JCH, Bupati Aceh Timur Al-Farlaky Ikut Ditepung Tawari Ulama di Masjid Bersejarah

Selain menghadiri peusijuek Jamaah Calon Haji atau JCH, kesempatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara Bupati Aceh Timur itu dengan majelis takl

Penulis: Maulidi Alfata | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
IKUT DIPEUSIJUEK - Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, ikut ditepung tawari oleh ulama setempat saat menghadiri peusijuek (tepung tawar) para jamaah calon haji di salah masjid bersejarah di Aceh Timur, Rabu (30/4/2025). 

Selain menghadiri peusijuek Jamaah Calon Haji atau JCH, kesempatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara Bupati Aceh Timur itu dengan majelis taklim dan alim ulama se-Peureulak Raya, Aceh Timur

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Khidmat menyelimuti Masjid Manzilul Minan, Gampong Beusa, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur, saat Bupati Iskandar Usman Al-Farlaky, hadiri peusijuek JCH, Rabu (30/4/2025). 

Selain menghadiri peusijuek Jamaah Calon Haji atau JCH, kesempatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara Bupati Aceh Timur itu dengan majelis taklim dan alim ulama se-Peureulak Raya, Aceh Timur

Kehadiran Bupati Al-Farlaky disambut hangat oleh tokoh masyarakat, pimpinan balai pengajian, dan jamaah dari berbagai kecamatan.

Bahkan, sebagai bupati baru, ia pun ikut dipeusijuek atau ditepung tawari oleh oleh seorang ulama kecamatan setempat. 

Hadir pula Ketua BKPRMI Peureulak Barat serta Ketua Ikatan Persaudaraan Haji yang turut menyampaikan dukungan terhadap program-program pembangunan yang sedang dijalankan Pemkab Aceh Timur

Masjid Manzilul Minan sendiri bukan sekadar tempat ibadah biasa. Selama 26 tahun, masjid ini menjadi pusat pengajian yang melayani umat dari wilayah Darul Ihsan hingga Bayeun.

Baca juga: Bupati Al-Farlaky Serahkan Bantuan Alsintan untuk Perkuat Ketahanan Pangan Aceh Timur

Di tengah jejak sejarahnya yang kuat sebagai simbol perjuangan masa konflik, masjid ini menghadirkan suasana yang penuh makna bagi seluruh hadirin.

“Ini bukan hanya agenda silaturahmi, tapi juga momentum refleksi dari sejarah panjang masyarakat kita. Masjid ini saksi bisu dari perjuangan dan semangat kebersamaan,” ujar Bupati dalam sambutannya.

Di hadapan para alim ulama, Bupati Al-Farlaky mengulas perjalanan Aceh Timur selama 15 tahun terakhir.

Ia tak menampik bahwa meski dari luar tampak berjalan baik, tantangan internal seperti pengelolaan keuangan daerah dan tata kelola pemerintahan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.

“Menyelesaikan dua persoalan besar ini butuh proses dan komitmen bersama. Tidak cukup hanya dengan niat, tapi juga langkah nyata dan dukungan dari semua pihak,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga memaparkan sejumlah program unggulan yang telah dan akan dijalankan tahun ini, sejalan dengan visi-misi pemerintahan yang dipimpinnya.

Baca juga: Al-Farlaky Dukung Langkah Kementerian ESDM Legalkan Sumur Minyak Rakyat

Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para ulama, untuk terus menjaga semangat persatuan demi kemajuan daerah.

“Kritik yang membangun akan kami jadikan energi. Amanah ini adalah kepercayaan yang harus dijaga. Doa masyarakat menjadi pengiring setiap langkah kami untuk membangun Aceh Timur yang lebih baik,” tutupnya. (*)

 

 

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved