Breaking News

Harga Emas

Harga Emas Kian Melemah! Efek Dolar Menguat, Pasar Cemas Tunggu Langkah The Fed!

“Saya memiliki potensi kesepakatan perdagangan dengan India, Korea Selatan, dan Jepang,” ujar Trump.

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Amirullah
For Serambinews.com
HARGA EMAS - Harga emas dunia melemah pada hari Kamis (1/5/2025) 

Bahkan, logam mulia ini sempat menyentuh rekor tertinggi pada bulan April lalu karena meningkatnya ketidakpastian global.

Namun, kini pasar mulai melihat bahwa bank sentral Amerika, Federal Reserve (The Fed), mungkin akan mengambil kebijakan suku bunga yang lebih longgar.

“Prospek kebijakan dovish The Fed dapat mendukung emas, tetapi mungkin perlu meredakan kepanikan April terlebih dahulu,” tambah Spivak.


Sementara itu, data terbaru menunjukkan bahwa ekonomi Amerika Serikat menyusut untuk pertama kalinya dalam tiga tahun, tepatnya pada kuartal pertama tahun fiskal 2025.

 Penyebab utamanya adalah banyak perusahaan yang buru-buru mengimpor barang sebelum tarif tambahan dari kebijakan Presiden Trump diberlakukan.

Melihat kondisi ini, pelaku pasar memperkirakan bahwa The Fed mungkin akan menurunkan suku bunga sebanyak satu poin persentase hingga akhir tahun 2025, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Tapi semua itu sangat tergantung pada data tenaga kerja yang akan dirilis Jumat ini.

Data tersebut akan memberi sinyal lebih jelas tentang arah kebijakan suku bunga selanjutnya.

Selain emas, harga logam mulia lainnya juga mengalami penurunan. Harga perak spot turun 0,7 persen menjadi $32,36 per ons, platinum turun 0,4 persen menjadi $963,34, sementara paladium relatif stabil di angka $938,22 per ons.

Sebagai tambahan, pasar saham, obligasi, valuta asing, dan komoditas berjangka di China akan ditutup sementara mulai 1 hingga 5 Mei 2025, bertepatan dengan libur nasional Hari Buruh di negara tersebut.

Baca juga: Trump Rayakan 100 Hari Masa Jabatan, Serang Lawan Politik dan Puji Revolusi Akal Sehat

 (Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved