Kesehatan
Cuma Jalan Kaki 9.000 Langkah, Risiko Kanker Turun Drastis 26 Persen! Ini Penjelasan Ilmiahnya
Penelitian Oxford menunjukkan bahwa berjalan kaki 9.000 langkah per hari dapat menurunkan risiko kanker hingga 26 persen. Temukan manfaat, tips, dan
Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Amirullah
Cuma Jalan Kaki 9.000 Langkah, Risiko Kanker Turun Drastis 26 Persen! Ini Penjelasan Ilmiahnya
SERAMBINEWS.COM-Penelitian terbaru dari Universitas Oxford mengungkapkan bahwa berjalan kaki setiap hari tanpa perlu tergesa-gesa dapat memberikan manfaat kesehatan yang besar, termasuk menurunkan risiko terkena kanker hingga 26 persen.
Studi ini menjadi kabar baik bagi banyak orang, karena menunjukkan bahwa aktivitas ringan sehari-hari seperti berjalan kaki ternyata memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan, terutama dalam mencegah berbagai jenis kanker.
Dilansir dari GB News (2/5/2025), Tim peneliti dari Universitas Oxford menganalisis data dari lebih dari 85.000 orang dewasa di Inggris.
Selama sekitar seminggu, aktivitas fisik mereka dilacak menggunakan alat khusus yang dikenakan di pergelangan tangan, yaitu akselerometer.
Dengan alat ini, peneliti dapat merekam jumlah langkah, durasi gerak, dan tingkat intensitas aktivitas setiap orang secara akurat.
Setelah dilacak selama beberapa tahun (rata-rata 5 tahun), ditemukan bahwa sekitar 2.600 peserta mengalami diagnosis kanker.
Hasil analisis menunjukkan bahwa mereka yang paling aktif secara fisik terutama yang berjalan sekitar 9.000 langkah setiap hari memiliki risiko kanker yang 26 persen lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang paling jarang bergerak.
Baca juga: Israel Serang Dekat Istana Presiden Suriah, Keluarkan Peringatan Keras untuk Lindungi Druze
Tak Perlu Jalan Cepat, yang Penting Konsisten
Salah satu temuan menarik dari penelitian ini adalah bahwa kecepatan atau intensitas langkah tidak terlalu mempengaruhi hasil akhir.
Dengan kata lain, berjalan lambat pun tetap memberi manfaat, asalkan jumlah langkah harian meningkat secara konsisten.
"Penelitian kami menyoroti pentingnya semua bentuk gerakan. Baik itu menambah jumlah langkah harian, melakukan aktivitas ringan, atau berolahraga sedang hingga berat, semua tingkat aktivitas fisik tampaknya berkontribusi pada penurunan risiko kanker," jelas Dr. Aiden Doherty, salah satu penulis utama studi tersebut.
Manfaat Terbesar pada Angka 9.000 Langkah
Manfaat kesehatan mulai terlihat sejak seseorang berjalan 7.000 langkah per hari.
Namun, manfaat tersebut meningkat secara signifikan hingga angka sekitar 9.000 langkah per hari.
Setelah itu, hubungan antara jumlah langkah dan penurunan risiko mulai "datar", atau dengan kata lain, manfaatnya tetap ada tapi tidak meningkat terlalu drastis.
Temuan ini penting karena memberikan panduan praktis bagi masyarakat: berjalan kaki sekitar 9.000 langkah per hari dapat menjadi salah satu cara paling sederhana untuk melindungi diri dari risiko kanker, tanpa harus mengikuti program olahraga berat.
Baca juga: VIDEO - Mobil Iring-iringan PM Israel Terlibat Kecelakaan di Yerusalem, Pengendara Motor Cedera
Mencegah Lebih dari 10 Jenis Kanker
Penelitian ini juga menemukan bahwa berjalan kaki dapat membantu mencegah lebih dari 10 jenis kanker yang berbeda, termasuk kanker payudara, kolorektal, paru-paru, dan jenis lainnya.
Peneliti memastikan hasilnya tetap valid bahkan setelah disesuaikan dengan berbagai faktor seperti usia, jenis kelamin, indeks massa tubuh (BMI), kebiasaan merokok, dan kondisi kesehatan lainnya.
Berbeda dari penelitian sebelumnya yang sering menyoroti manfaat dari olahraga intensitas tinggi, studi ini menekankan pentingnya gerakan ringan yang dapat dilakukan oleh siapa saja.
Ini sangat relevan bagi mereka yang memiliki keterbatasan fisik atau waktu, seperti lansia, pekerja kantoran, atau orang dengan kondisi medis tertentu.
"Orang yang biasanya tidak aktif pun bisa memperoleh manfaat besar hanya dengan menambahkan lebih banyak jalan kaki dalam rutinitas harian mereka," tambah Doherty.
Bagi Anda yang ingin memulai hidup lebih sehat dan menurunkan risiko kanker, berikut beberapa tips mudah:
- Gunakan pedometer atau aplikasi penghitung langkah di smartphone untuk memantau jumlah langkah harian.
- Coba berjalan kaki ke tempat kerja, sekolah, atau saat belanja ke minimarket terdekat.
- Gantikan waktu duduk panjang dengan jalan santai di sekitar rumah setiap satu jam sekali.
- Luangkan waktu 30 menit sehari untuk berjalan santai di taman atau di sekitar lingkungan rumah.
Penemuan dari Universitas Oxford ini memperkuat bukti bahwa aktivitas fisik harian berperan besar dalam menjaga kesehatan jangka panjang.
Tak perlu ikut gym atau maraton, cukup dengan menambahkan 2.000–4.000 langkah ekstra ke rutinitas harian Anda, risiko kanker bisa berkurang secara signifikan.
Ini adalah pesan positif dan membangun.
Setiap langkah kecil yang Anda ambil hari ini, bisa menjadi perlindungan besar untuk kesehatan Anda di masa depan.
Baca juga: Ekonomis Tetap Nikmat! Resep Indomie Ayam Jamur ala Chef Devina Hermawan, Praktis dan Lezat
(Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)
Buah Tomat Ternyata Bermanfaat Bagi Tubuh, Apa Saja? Simak Ulasan dr Zaidul Akbar |
![]() |
---|
dr Boyke Ingatkan Pasutri: Jangan Merokok, Jangan Begadang, Kalau Mau Cepat Punya Anak |
![]() |
---|
dr Boyke Ungkap Penyebab Pasangan Susah Punya Anak, Ternyata Bukan Hanya dari Istri |
![]() |
---|
Dr Zaidul Akbar Ungkap Rahasia Anti Peradangan: Cukup 1 Sendok Bisa Cegah Kanker hingga Autoimun |
![]() |
---|
8 Manfaat Minum Air Kayu Manis, Bagus untuk Kesehatan Wanita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.