Harga Emas

Harga Emas Anjlok Tajam! Terendah Sejak April, Pasar Panas Jelang Keputusan The Fed

“Gencatan senjata perdagangan AS-Tiongkok merupakan kabar baik bagi pasar, sehingga orang-orang kini lebih memperhatikan aset-aset berisiko,” ujar Bri

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Amirullah
For Serambinews.com
HARGA EMAS -Harga emas dunia jatuh ke titik terendah dalam lebih dari satu bulan pada Kamis (15/5/2025) 

Pasar kini memperkirakan bahwa pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 50 basis poin bisa terjadi pada Oktober 2025, bukan lagi di bulan Juli seperti prediksi sebelumnya.

Baca juga: Harga Emas Terkapar! Trump Bikin Pasar Goyang dengan Manuver Mengejutkan

Suku Bunga Turun, Emas Cenderung Naik

Secara historis, emas mendapat keuntungan dalam lingkungan suku bunga rendah.

 Alasannya, ketika suku bunga turun, imbal hasil dari aset lain seperti obligasi ikut turun, sehingga emas yang tidak memberikan bunga menjadi lebih menarik bagi investor sebagai aset lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi dan politik.

Namun, karena saat ini belum ada kepastian kapan suku bunga akan diturunkan, harga emas mengalami tekanan.

Logam Mulia Lain Juga Berfluktuasi

Selain emas, harga logam mulia lainnya juga mengalami pergerakan. Perak spot turun 0,7 persen menjadi $31,98 per ons, sedangkan platinum naik 0,5 persen menjadi $980,35, dan paladium naik tipis 0,1 persen menjadi $951,90.

Dengan berbagai faktor yang memengaruhi pasar, investor disarankan untuk terus mengikuti perkembangan data ekonomi dan kebijakan The Fed yang akan sangat menentukan arah harga emas dan logam mulia lainnya ke depan.

Baca juga: Kilau Emas Memudar! Harga Emas di Banda Aceh Terkoreksi, Berikut Daftar Harga per 30 April 2025

 (Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved