Info Abdya
Wabup Zaman Akli Luncurkan Program 'Aceh Barat Daya Bebas Pasung', 2 ODGJ Dilepas dan Dibawa ke RSJ
Peluncuran ini berlangsung di Aula Pendopo Bupati di Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Sabtu (17/5/2025).
Peluncuran ini berlangsung di Aula Pendopo Bupati di Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Sabtu (17/5/2025).
Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Wakil Bupati Aceh Barat Daya atau Wabup Abdya, Zaman Akli SSos, MM, Launching Program “Aceh Barat Daya Bebas Pasung” yang berlangsung.
Peluncuran ini berlangsung di Aula Pendopo Bupati di Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Sabtu (17/5/2025).
Pada acara itu, turut hadir Direktur Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Aceh dr Hanif, beserta jajaran, Kasat Reskrim Polres Abdya, Iptu Wahyudi, perwakilan Kodim, Kadis Kesehatan Abdya, Safliati, Kadis Sosial, Nasruddin, serta sejumlah kepala SKPK Abdya lainnya.
Wabup Abdya, Zaman Akli, mengatakan kesehatan jiwa adalah bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan.
“Kondisi jiwa yang baik membuat kita hidup lebih produktif, bahagia, dan dapat berinteraksi dengan lingkungan secara positif,” kata Zaman Akli.
Program “Aceh Barat Daya Bebas Pasung” ini, ungkap Zaman Akli, merupakan langkah awal dalam upaya mengakhiri praktik pemasungan terhadap Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang selama ini masih sering terjadi di masyarakat karena adanya stigma negatif.
Baca juga: Ustaz Hasyimi Kisah Perjalanan Mahad Ibnu Sina ke Wabup Abdya, Bajak Sawah Demi Hidupi Santri Yatim
Di Indonesia, tambahnya, stigma buruk terkait kesehatan jiwa masih menghambat penanganan yang optimal bagi ODGJ.
Banyak keluarga dan masyarakat yang karena ketidaktahuannya, masih memilih cara-cara yang tidak humanis seperti pemasungan.
“Suatu tindakan yang tidak hanya memperbaiki kondisi, tetapi bahkan dapat memperburuk kesehatan jiwa mereka.
Praktik pasung ini merupakan bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang harus segera dihilangkan,” ujarnya.
Zaman Akli menyebutkan, Pemerintah Indonesia telah menetapkan program “Indonesia Bebas Pasung” sebagai prioritas nasional.
Program ini, tambah Zaman Akli, mencakup peningkatan layanan kesehatan jiwa, kampanye sosialisasi, dan bantuan langsung bagi ODGJ yang pernah mengalami pasung.
Baca juga: VIDEO - Uluran Tangan Pemkab Abdya untuk Pendidikan Santri Yatim
“Tujuan utamanya adalah untuk membebaskan mereka secara fisik dan psikologis, sehingga mereka dapat meraih otonomi, aktualisasi diri, dan kesetaraan dalam masyarakat,” jelasnya.
Ketua Dekranasda Ajak Masyarakat Gunakan Produk Lokal Abdya |
![]() |
---|
Angkat UMKM, Safaruddin Tetapkan Syarat Minimal 30 Persen Produk Lokal Dijual di Gerai Indomaret |
![]() |
---|
Wabup Abdya: BKMT Pilar Penting Dalam Menanamkan Nilai-nilai Moral |
![]() |
---|
Prabowo Tunjuk Sugiono Jadi Sekjen Gerindra, Bupati Safaruddin: Simbol Loyalis & Kekuatan Anak Muda |
![]() |
---|
Ratna Sari Dewi Minta Bunda PAUD Kecamatan di Abdya Konsisten Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.