Berita Aceh Barat Daya
114 Gampong di Abdya Sudah Terbentuk Koperasi Desa Merah Putih, Sisa 38
Sebanyak 114 dari 152 gampong di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) telah selesai membentuk Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih dalam musyawarah desa
Penulis: Masrian Mizani | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Sebanyak 114 dari 152 gampong di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) telah selesai membentuk Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih dalam musyawarah desa khusus (Musdesus) yang bertempat di desa masing-masing.
“Hingga kemarin, sebanyak 114 gampong di Abdya sudah selesai membentuk Kopdes Merah Putih.
Sementara sisanya 38 gampong lagi dalam proses pembentukan,” kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag) Abdya, Zedi Saputra, kepada Serambinews.com, Senin (26/5/2025).
Dari 114 gampong yang sudah selesai membentuk Kopdes Merah Putih, kata Zedi, semua desa di Kecamatan Setia, Jeumpa, dan Manggeng sudah tuntas membentuk koperasi tersebut.
“Di Kecamatan Setia 9 gampong, Jeumpa 12 gampong, dan Manggeng 18 gampong. Alhamdulillah semua gampong di tiga kecamatan tersebut sudah tuntas membentuk Kopdes Merah Putih,” ucap Zedi.
Baca juga: Wabup Zaman Akli: HUT Ke-23 Abdya adalah Momentum Membangkitkan Kembali Semangat Gotong Royong
Sementara sisanya, sebut Zedi, di Kecamatan Blangpidie, dari total 20 gampong, 15 sudah selesai membentuk Kopdes Merah Putih, sisa 5. Kecamatan Tangan-Tangan, dari 15 gampong, 10 sudah terbentuk, sisa 5.
Kemudian, tambahnya, Kecamatan Susoh, dari 29 gampong, 16 sudah terbentuk Kopdes Merah Putih, sisa 13. Kecamatan Kuala Batee, dari 21 gampong, 17 sudah terbentuk, sisa 4.
Seterusnya, sebut Zedi, Kecamatan Babahrot, dari 14 gampong, 7 sudah terbentuk, sisa 7, dan terakhir Kecamatan Lembah Sabil, dari 14 gampong, 10 sudah terbentuk Kopdes Merah Putih, sisa 4.
“Jadi, totalnya 114 gampong yang sudah terbentuk Kopdes Merah Putih di Abdya, sisanya 38. Kita berharap desa-desa yang belum membentuk kopdes ini agar dapat melakukan pembentukan lewat musdesus,” harap Zedi.
Ia menyebutkan, untuk pendaftaran nama koperasi dan rekomendasi seluruh gampong di Abdya sudah selesai di Kemenkum Ham.
“Sekarang hanya tinggal pembentukan notarisnya yang sedang berjalan, karena harus melalui musyawarah desa,” ucapnya.
Baca juga: Meuseuraya Akbar 2025 Pidie, Serukan Kesadaran Baru terhadap Sejarah Aceh
Zedi mengatakan, Pemerintah Abdya menargetkan hingga 31 Mei 2025 semua gampong telah terbentuk badan hukum dan susunan pengurus Kopdes Merah Putih.
Ia menyebutkan, sosialisasi pembentukan Kopdes Merah Putih di Abdya telah dimulai sejak tanggal 5-10 Mei 2025.
Seiring waktu berjalan, 114 gampong sudah tuntas pembentukan koperasi tersebut.
"Jika semua sudah terbentuk, baru kita bahas mengenai mekanisme usaha apa yang menjadi prioritas dalam desa setempat.
Dimana, nantinya koperasi itu akan membentuk gerai sembako, klinik desa, apotik desa, simpan pinjam, kantor koperasi, dan gudang," ungkapnya.
Baca juga: Pilchiksung Tiga Gampong di Abdya Lancar, Ini Nama-nama Keuchik Terpilih
Menurutnya, program Kopdes Merah Putih dirancang untuk memperkuat perekonomian masyarakat melalui pemberdayaan koperasi dengan semangat gotong royong yang berbasis nasionalisme dan kemandirian.
Melalui koperasi ini, kata Zedi, masyarakat diharapkan dapat memperoleh akses lebih mudah terhadap pembiayaan usaha, pelatihan, serta pendampingan dalam pengembangan ekonomi lokal.
Dalam pembentukan koperasi ini, lanjut Zedi, semangatnya tidak semata-mata untuk mendapatkan anggaran besar dari pemerintah, melainkan untuk memperkuat perekonomian masyarakat.
"Jadi untuk mewujudkannya, dibutuhkan langkah strategis, terpadu, terintegrasi, dan terkoordinasi semua tingkatan pemerintah sampai ke tingkat desa," pungkasnya. (*)
Baca juga: VIDEO - Ular Piton Ditemukan di Permukiman Warga Lhokseumawe
| Dewan Minta Pemkab Panggil Keuchik, Terkait Rekomendasi Izin PT Abdya Mineral Prima |
|
|---|
| Polres Abdya Tangkap Dua Warga Aceh Selatan |
|
|---|
| Operasi Pasar di Abdya, Sediakan 9.800 Kg Beras Premium, Kaum Ibu Rela Antre |
|
|---|
| Areal Sawah Kering Akibat Kemarau, Petani di Abdya Gotong Royong Perdalam Aliran Sungai |
|
|---|
| Bupati Abdya Safaruddin Larang Keuchik dan Aparatur Desa Studi Banding Keluar Daerah |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.