Haji 2025

Kisah 'Tiga Generasi' Berhaji, Dari Ujung Barat Indonesia Menuju Tanah Suci

Mereka tergabung dalam kloter 7 dan sudah berangkat tadi malam menuju tanah suci.

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Nur Nihayati
IST
JCH SABANG - Mereka adalah jamaah 'tiga generasi' calon haji asal Sabang nenek, ibu, dan cucu. Mereka tergabung dalam kloter 7 dan sudah berangkat ke tanah suci. 

 

Mereka tergabung dalam kloter 7 dan sudah berangkat tadi malam menuju tanah suci.

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Zubaidah mungkin menjadi jamaah haji yang paling bahagia dan beruntung.

Perempuan pensiunan guru dari ujung barat Indonesia, Sabang ini mendapat kesempatan yang jarang dimiliki oleh jamaah lainnya.

Tahun ini ia mendapatkan panggilan ke Baitullah. Bedanya dengan yang lain, ia berangkat dengan dua belahan jiwanya, yaitu sang ibu dan anaknya.

Mereka adalah jamaah 'tiga generasi', yang merupakan nenek, ibu, dan cucu.

Zubaidah, ibunya Ruhani Usman Umar (83), dan anaknya, Rosmida Muhammad Nursairin (35).

Mereka tergabung dalam kloter 7 dan sudah berangkat tadi malam menuju tanah suci.

Saat berada di Asrama Haji Embarkasi Aceh kemarin, ketiganya tampak duduk sederet kursi.

Tak banyak bergerak, mereka dengan seksama mendengar pengarahan petugas.

Zubaidah, yang berkulit sawo matang, tampak memiliki tubuh yang terlihat kurus.

Namun kondisinya sangat bugar dan prima. Ia tak melepas kacamata lensa hitam serta masker biru muda yang dikenakannya.

Tangan Zubaidah mengengam erat dua wanita di sisi kiri dan kanannya.

Jamaah yang berasal dari tiga generasi tampak sangat gugup menyambut perjalanan spiritual mereka, yang hanya dalam hitungan jam.

Dalam hati kecilnya, Zubaidah juga menyimpan haru dengan keberangkatnnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved