Lingkungan
Wabup Aceh Tamiang Operasikan Ekskavator Bersihkan Lahan Masjid Agung
Armia menginginkan Masjid Agung sebagai ikon keagamaan dan pusat aktivitas umat di Aceh Tamiang. Keinginan ini sudah terlihat dari desain yang didukun
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Rahmad Wiguna I Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Pemkab Aceh Tamiang mulai melakukan tahapan pembangunan Masjid Agung. Tahapan ini ditandai dengan pembersihan lahan menggunakan ekskavator yang dioperasikan Wakil Bupati Aceh Tamiang, Ismail.
Aksi Ismail mengoperasikan ekskavator dilakukan spontan ketika dia mendampingi Bupati Aceh Tamiang, Armia Pahmi meninjau lokasi Masjid Agung di Kebun Tanahterban, Kecamatan Karangbaru, Senin (2/62025) kemarin.
Keahlian Ismail mengemudikan kendaraan alat berat itu terbilang baik, dan tanpa susah payah berhasil menumbang satu pohon kelapa sawit.
Dalam kesempatan itu, Armia Pahmi menargetkan pembangunan Masjid Agung Kabupaten Aceh Tamiang selesai dikerjakan dalam waktu dua tahun.
Ketika dikonfirmasi ulang, Armia menekankan kalau pembangunan Masjid Agung sudah menjadi komitmen dan salah satu prirotasnya.
“Ini bukan sekadar janji politik, tapi niat saya ini untuk mewujudkan kebanggaan daerah, karena cuma kita yang belum memiliki Masjid Agung,” kata Armia, Selasa (3/6/2025).
Armia menginginkan Masjid Agung sebagai ikon keagamaan dan pusat aktivitas umat di Aceh Tamiang. Keinginan ini sudah terlihat dari desain yang didukung fasilitas ibadah, pusat pembinaan keagamaan, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan.
“Pemerintah Daerah telah mengalokasikan anggaran serta menggandeng berbagai pihak untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana. Saya optimis selesai dalam dua tahun ke depan,” yakinnya.
Saat ini, tahap awal sedang dilakukan pembersihan untuk pematangan lahan dan lanjutan pembangunan struktur dasar. Pemerintah Daerah melalui panitia pembangunan Masjid Agung berharap dukungan penuh masyarakat agar bisa menyelesaikan proyek ini tepat waktu dan mutu yang baik.(*)
Januari-Juni 2025, HAkA: 818 Hektare Tutupan Hutan Hilang di KEL Aceh Selatan |
![]() |
---|
Mahasiswa Unimal Praktik Mata Kuliah Ilmu Lingkungan, Cari Solusi Penanganan Sampah |
![]() |
---|
Bupati Al-Farlaky Gagas Gotong Royong di Pusat-pusat Kecamatan |
![]() |
---|
DPRK Abdya Minta Tindak Tegas Pengusaha Ayam yang Picu Kerumunan Lalat di Desa Ie Mameh |
![]() |
---|
Lalat Serbu Desa Ie Mameh Abdya, Diduga Bersumber dari Kandang Ayam Pedaging |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.