Banda Aceh
Abiya Kuta Krueng Lantik PW HUDA Banda Aceh
Abiya Kuta Krueng menekankan bahwa HUDA harus menjadi pilar utama perubahan zaman di tengah derasnya arus globalisasi
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Nur Nihayati
Abiya Kuta Krueng menekankan bahwa HUDA harus menjadi pilar utama perubahan zaman di tengah derasnya arus globalisasi
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pengurus Wilayah Himpunan Ulama Dayah Aceh (PW HUDA) Kota Banda Aceh untuk masa khidmat 2025-2030 yang diketuai Dr Tgk Muhammad Yasir, SHI MA bersama Sekretaris Umum Tgk Rahmat Riski SAg MAg resmi dilantik pada Senin malam (16/6/2025).
Pelantikan yang berlangsung di Auditorium lantai 8 Gedung Landmark Bank Syariah Indonesia (BSI) Aceh ini dihadiri sejumlah ulama, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya.
Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum PB HUDA, Dr Tgk H Anwar Usman, SPdI MM yang akrab disapa Abiya Kuta Krueng.
Dalam sambutannya, Abiya Kuta Krueng menekankan bahwa HUDA harus menjadi pilar utama perubahan zaman di tengah derasnya arus globalisasi dan tantangan kontemporer dalam bidang dakwah, pendidikan, sosial, ekonomi, bahkan teknologi.
"HUDA harus menjadi lokomotif perubahan yang paradikmatik. Kita tidak bisa lagi hanya menjadi penonton di tengah dinamika zaman.
Ulama harus hadir, memimpin perubahan, dan membangun peradaban yang seimbang dan rahmatan lil 'alamin," tegas Abiya.
Abiya Kuta Krueng juga menekankan pentingnya peran ulama dayah dalam membina umat dan menjaga syariat Islam di Aceh.
“Semoga kepengurusan yang baru membawa semangat baru dan inovasi dalam mengembangkan pendidikan dayah dan ma'had Aly khsusunya serta pendidikan di Aceh umumnya dan memperkuat ukhuwah islamiyah di kalangan ulama dan masyarakat,” ujar Abiya Kuta Krueng.
Dalam kesempatan itu, Abiya Kuta Krueng juga memberikan apresiasi khusus kepada Pemerintah Kota Banda Aceh dan Bank Syariah Indonesia (BSI) Aceh, serta panitia pelaksana yang telah bekerja keras sehingga pelantikan PW HUDA Banda Aceh berlangsung megah dan paripurna.
Kepada pengurus baru yang didominasi generasi muda, Abiya Kuta Krueng berharap agar HUDA Banda Aceh dapat semakin mewarnai ruang publik, khususnya dalam hal dakwah, pelayanan sosial, dan penyegaran strategi pendidikan keulamaan.
"Ketua HUDA harus berani menjadi mujahid yang memperjuangkan nilai-nilai kebenaran.
Jangan hanya berdiri di balik mimbar, tetapi terlibat aktif membangun sinergi, menyatukan umat, dan menjaga persatuan bangsa dalam keberagaman.
Apalagi di Banda Aceh, yang masyarakatnya lebih majmuk," pesan Abiya.
Tidak hanya berbicara visi ke depan, Abiya Kuta Krueng juga menyerukan kepada seluruh pengurus HUDA di semua tingkatan untuk bersatu membela martabat Aceh, khususnya terkait polemik pemindahan administratif empat pulau di Aceh Singkil ke wilayah Sumatera Utara.
Polda Aceh Catat 4.204 Pelanggaran Lalu Lintas Selama Operasi Patuh Seulawah 2025 |
![]() |
---|
Gandeng GEN-A, Kepala Puskesmas Meuraxa Lantik Kader Edukator dan Konselor Remaja |
![]() |
---|
Sesalkan Tambang Ilegal, Wali Kota Banda Aceh Sebut Mestinya Ada Tempat yang Memang Bisa Dikeruk |
![]() |
---|
47 Titik Panas Terpantau, Perairan Aceh Besar-Meulaboh Potensi Gelombang Tinggi, Ini Pesan BMKG |
![]() |
---|
ASAR Humanity Raih Penghargaan Sebagai Lembaga Penggerak di Bidang Sosial dan Kemanusiaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.