Aceh Barat Daya

Warga Keluhkan Jalan Nasional di Abdya Berlubang, Rawan Kecelakaan 

“Kondisi lubang di jalan nasional ini sangat memprihatinkan jika tidak segera di tambal, apalagi di saat malam hari dan musim hujan.

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Nur Nihayati
Kiriman warga
JALAN BERLUBANG - Kondisi jalan nasional di Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) berlubang. 

“Kondisi lubang di jalan nasional ini sangat memprihatinkan jika tidak segera di tambal, apalagi di saat malam hari dan musim hujan.

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Kondisi sejumlah titik jalan nasional di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) bertabur lubang.

Hal ini membahayakan pengguna jalan sehingga rawan terjadi kecelakaan.

Warga Aceh Barat Daya (Abdya) meminta pihak terkait agar memperbaiki jalan nasional yang berlubang di kabupaten setempat, khusunya di wilayah Kecamatan Jeumpa dan sekitarnya.

“Kondisi lubang di jalan nasional ini sangat memprihatinkan jika tidak segera di tambal, apalagi di saat malam hari dan musim hujan.

Kita khawatir akan adanya jatuh korban,” kata Sulaiman, salah seorang warga Kecamatan Jeumpa, kepada wartawan, Kamis (26/6/2025).

Baca juga: Usai Telan Korban Nyawa, Kini Pejabat Aceh Singkil Ramai-ramai Tambal Jalan Berlubang 

Ia menyebutkan, keberadaan lubang-lubang di badan jalan tersebut sangat membahayakan bagi pengendara, khususnya roda dua. Jika tidak ditangani segera, kondisinya semakin parah.

“Kalau ini dibiarkan, takutnya akan terjadi kecelakaan, lebih-lebih pengendara sepeda motor,” ujarnya.

Sulaiman meminta perhatian serius dari pihak terkait agar bisa dilakukan perbaikan seluruh lubang di jalan nasional dalam wilayah Kabupaten Abdya.

“Jalan ini adalah akses utama yang setiap harinya dilalui masyarakat untuk beraktivitas. Kami berharap segera di perbaiki,” ujarnya.

Sebab, kata Sulaiman, jika lubang-lubang tersebut dibiarkan, maka kerusakannya semakin dalam dan melebar hingga membuat jalan rusak parah.

“Penanganannya tidak boleh ditunda. Semakin lama dibiarkan, risikonya makin besar,” pungkas Sulaiman. (*)

Baca juga: Saat Lantik Pengurus PKK, Bupati Aceh Singkil Tugaskan Sang Istri Data Siswa Miskin

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved