Bahas Kesehatan Mata dan Reproduksi Wanita Bagi Warga Aceh, MSUMC Malaysia Talkshow di Serambi FM

Kali ini, talkshow menghadirkan tim medis dari MSC Medical Center (MSUCM) Malaysia dengan dua topik pembahasan seputar kesehatan, yakni kesehatan mata dan kesehatan reproduksi wanita.

Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Serambi FM kembali menggelar talkshow interaktif yang mengedukasi masyarakat Aceh.

Kali ini, talkshow menghadirkan tim medis dari MSC Medical Center (MSUCM) Malaysia dengan dua topik pembahasan seputar kesehatan, yakni kesehatan mata dan kesehatan reproduksi wanita.

Talkshow dengan tema “Bincang Sehat Bersama Rumah Sakit Kuala Lumpur MSU Medical Center” ditayangkan secara live di Youtube Radio Serambi FM, Sabtu (28/6/2025).

Talkshow interaktif yang dipandu oleh Tieya Andalusia menghadirkan dua narasumber utama, yakni Dr. Noorneza Abdul Rahman (Konsultan Obstetri & Ginekologi), dan Dr. Siti Nurbaiya Binti Baharun Naim (Konsultan Spesialis Mata).

Selain itu juga turut hadir Ifa Muzdhalifah (MSU Medical Center Perwakilan Indonesia) dan Norazil Shamsul Abu Hasan (Senior Manager Engagement).

Dalam kesempatan ini, Dr. Noorneza Abdul Rahman menyampaikan bahwa kesehatan rahim bagi perempuan sangat dipengaruhi oleh faktor makanan dan berat badan.

Baca juga: Kopiah Riman Suvenir Menarik Warisan Indatu di Pidie, Perajin Ungkap Asal Usul Namanya

Hal itu diketahui berdasarkan sejumlah kasus yang telah ditangani, di mana banyak perempuan sangat abai terhadap kedua faktor tersebut.

“Cara menghindarinya perempuan harus sering-sering medical chek up, harus olahraga cardio juga,” katanya.

Sementara itu, Dr Siti Nurbaiya Binti Baharun Naim, menjelaskan ihwal masalah mata yang kerap dialami oleh sebagian besar pekerja di depan komputer.

Saat menjawab pertanyaan dari audien, Siti Nurbaiya menyarankan kepada pekerja yang kerap berhubungan dengan komputer agar tidak berlama-lama menatap layar monitor.

“Jadi kalau kita bekerja dengan komputer, enggak boleh lama berterusan, setiap 20 menit harus berhenti liat komputer. Istirahatkan matanya,” jelasnya.

Ia mengatakan, bagi seorang Muslim mata menjadi sangat vital karena dibutuhkan untuk membaca ayat-ayat Alquran.

Baca juga: Pemuda Muhammadiyah Selamatkan Warga Aceh Korban TPPO di Kamboja, Korban Tergiur Gaji Fantastis

Di MSUCM Malaysia, kata dia, pihaknya menangani penyakit mata sesuai dengan kesepakatan dari pasien.

Tidak langsung menyarankan pasien untuk menjalani operasi.

“Jadi semuanya harus sesuai perbincangan dengan pesaket, enggak langsung operasi-operasi saja,” katanya.

Untuk diketahui, MSU Medical Center Malaysia ini berada di kawasan Shah Alam atau berjarak 30-40 menit dari Bandara terdekat.

Rumah sakit swasta ini berdiri sejak 2019 dengan tenaga medis dan dokter spesialis profesional.

Rumah sakit ini juga menjadi rekomendasi untuk masyarakat Aceh karena biaya berobat yang tergolong sangat murah.

Baca juga: Trip Kapal Roro Rute Ulee Lheue–Sabang Bertambah, Berlayar 10 Kali Sehari

“Kalau medical chek up dasar cuma satu jutaan.

Kemudian layanan ke rumah sakit kami tak perlu risau, bisa langsung jemput ke bandara secara gratis,” kata Senior Manager Engagement MSUMC Malaysia, Norazil Shamsul Abu Hasan.

“Bagi masyarakat Aceh yang ingin berobat ke sini tentunya akan dibuat jadwalnya dulu, karena mengingat pasien dari jauh, jadi enggak akan menghabiskan banyak waktu.

Kita carikan juga kepakaran sesuai dengan apa penyakitnya,” lanjutnya. (*)