Berita Banda Aceh
Fraksi NasDem DPRA Desak Pemerintah Aceh Tingkatkan Akses Pendidikan di Daerah Terpencil
Desakan ini disampaikan oleh Juru Bicara Fraksi NasDem, Martini, dalam Rapat Paripurna DPRA dengan agenda Penyampaian Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi ter
Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Mursal Ismail
Desakan ini disampaikan oleh Juru Bicara Fraksi NasDem, Martini, dalam Rapat Paripurna DPRA dengan agenda Penyampaian Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi terhadap Rancangan Qanun Aceh tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBA Tahun Anggaran 2024, Kamis (31/7/2025).
Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Fraksi Partai NasDem DPRA mendesak Pemerintah Aceh untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di wilayah-wilayah terpencil dan terisolir.
Desakan ini disampaikan oleh Juru Bicara Fraksi NasDem, Martini, dalam Rapat Paripurna DPRA dengan agenda Penyampaian Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi terhadap Rancangan Qanun Aceh tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBA Tahun Anggaran 2024, Kamis (31/7/2025).
“Pemerintah Aceh perlu meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh masyarakat Aceh, terutama di daerah-daerah terpencil dan terisolasir,” kata Martini.
Martini menyampaikan kualitas pendidikan harus ditopang dengan pemerataan pembangunan fasilitas pendidikan. Sebab, tanpa fasilitas yang memadai maka kualitas pendidikan akan sulit digapai.
“Serta juga perhatian kepada kompetensi dan kesejahteraan guru, serta penetapan pada seleksi calon kepala sekolah yang berkualitas,” ujarnya.
Selain itu, Fraksi NasDem juga menyoroti persoalan penyaluran beasiswa pendidikan yang dinilai belum merata dan belum tepat sasaran.
Baca juga: PDIP dan Pendukung Anies Baswedan Ditaklukan Prabowo Lewat Manuver Politik
“Pemerintah Aceh juga diminta untuk mengevaluasi aturan dan kebijakan penyaluran beasiswa pendidikan agar lebih tepat sasaran.
Terutama kepada masyarakat kurang mampu dan merata ke setiap kabupaten/kota,” lanjutnya.
Tidak hanya sektor pendidikan, Martini juga menegaskan perlunya perhatian serius Pemerintah Aceh terhadap layanan kesehatan, terutama di wilayah terpencil dan kepulauan.
Pemerataan layanan, peningkatan kualitas fasilitas, hingga penyediaan obat-obatan dan peralatan medis menjadi catatan penting yang disampaikan Fraksi NasDem.
“Pelayanan kesehatan juga harus dibarengi dengan penyediaan fasilitas kesehatan yang terjangkau dan memadai, serta ketersediaan obat-obatan dan peralatan medis,” jelasnya.
Lebih lanjut, Fraksi NasDem menyoroti pembangunan sejumlah Rumah Sakit Regional di Aceh yang hingga kini belum rampung dan kondisinya sangat memprihatinkan.
Baca juga: Pantau Kualitas Makanan, Tim SPPG Temui Langsung Siswa Penerima MBG di Meulaboh
Pihaknya meminta Pemerintah Aceh memberikan perhatian khusus terhadap persoalan ini dan segera mencari solusi.
Ada Pesta Kuliner Lintas Benua di USK, Makanan Pakistan, Tanzania hingga Rwanda |
![]() |
---|
Perkuat Kompetensi Bahasa Asing Siswa, UIN Ar-Raniry dan MAN 1 Aceh Barat Jalin Kolaborasi |
![]() |
---|
Dorong Literasi Keuangan Asuransi, BRI Asuransi Syariah Aceh Jalin Kerja Sama dengan STIAPEN |
![]() |
---|
Ada 1.874 Kasus HIV di Aceh, Penerima Transfusi Darah Diminta Waspada Akan Potensi HIV |
![]() |
---|
KPI Aceh Dorong Siswa Jadi Agen Literasi Media di Era Digital |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.