Pembantaian Lagi! Israel Serang Warga Gaza saat Antre Makanan, 91 Orang Tewas dan 600 Terluka

SERAMBINEWS.COM, GAZA - Israel kembali menyerang ribuan warga Gaza, Palestina saat berusaha dapatkan bantuan makanan.

Akibatnya, 91 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka pada hari Rabu (30/07/2025) dan Kamis (31/07/2025) dini hari di area pelintasan Zikim.

Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, 91 warga Palestina tewas dan lebih dari 600 lainnya luka-luka saat berupaya mendapatkan bantuan dalam 24 jam terakhir.

Jumlah tersebut termasuk 54 orang yang tewas saat menunggu makanan di dekat pelintasan Zikim pada hari Rabu (30/07/2025).

Jumlah korban diperkirakan akan terus bertambah karena banyak yang tewas atau terluka tidak dibawa ke Rumah Sakit Shifa, tetapi juga ke sejumlah rumah sakit kecil yang terisolasi di Gaza Utara dan belum dihitung.

Hingga kini tercatat, jumlah korban serangan Israel di Gaza, Palestina telah menewaskan lebih dari 60 ribu warga.

Baca juga: VIDEO Tentara Israel yang Disandera Hamas Menangis Kelaparan di Gaza

Pembantaian Israel Dalam 24 Jam Terakhir

Militer Israel dilaporkan juga kembali membantai pengungsi Palestina yang mengantre bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza, Kamis (31/7/2025). 

Lebih dari 1.000 warga Palestina terbunuh di lokasi distribusi bantuan kemanusiaan sejak Israel mengizinkan operasi lembaga kontroversial Gaza Humanitarian Foundation (GHF) pada Mei lalu.

Al Jazeera melaporkan, Kamis (31/7), menurut keterangan tenaga medis di Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa, pasukan Israel membantai 19 orang yang menunggu bantuan di Koridor Netzarim, tengah Gaza.

Serangan Israel di berbagai lokasi sejak Kamis pagi waktu setempat telah membunuh total 41 warga Palestina. 

Pada Rabu (30/7/2025), serangan Israel di Gaza membunuh setidaknya 111 warga Palestina dalam kurun 24 jam.

Pembantaian pencari bantuan juga terjadi pada Rabu (30/7) dan membunuh setidaknya 51 orang. 

Kantor Media Pemerintah Gaza melaporkan, pasukan Israel menembaki ratusan orang yang menunggu truk bantuan kemanusiaan di titik penyeberangan Zikim.

Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza melaporkan, sebanyak 1.320 pencari bantuan terbunuh sejak Israel menerapkan mekanisme distribusi bantuan yang baru dan masuknya GHF pada 27 Mei 2025.