Berita Lhokseumawe

Pentingnya Gigi Tiruan Bagi Lansia, Berikut Penjelasan drg Rina dari Lhokseumawe

drg Rina, gigi tiruan atau gigi palsu, adalah alat yang dirancang untuk menggantikan gigi yang hilang, mengembalikan fungsi kunyah yang optimal

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Muhammad Hadi
For serambinews.com
drg Rina Rahadianur, seorang dokter gigi di Lhokseunawe 

Selain itu, gigi tiruan juga berperan penting dalam menjaga struktur wajah. Kehilangan gigi dalam jangka panjang dapat menyebabkan tulang rahang menyusut. 

Baca juga: Pernikahan Viral di TikTok, Ini Kisah Cinta Syarifah & Adams, Pasangan Aceh Nigeria yang Beda Benua

Hal ini mengakibatkan perubahan pada bentuk wajah, membuat pipi tampak kempot dan dagu terlihat lebih menonjol. Perubahan ini, bagi sebagian orang bisa memengaruhi rasa percaya diri dan citra diri.

"Tidak kalah penting adalah dampaknya pada kesehatan mental. Senyum adalah jendela kebahagiaan. Ketika seorang lansia merasa malu atau tidak nyaman dengan penampilannya karena gigi yang ompong, mereka cenderung menghindari interaksi sosial. 

Mereka mungkin enggan tersenyum lebar, berbicara di depan umum, atau bahkan makan bersama keluarga. Isolasi sosial ini bisa menjadi pemicu depresi dan kecemasan, mengurangi kebahagiaan dan semangat hidup mereka," tegasnya.

Peran Keluarga 

Jadi menurut drg Rina, disinilah peran keluarga menjadi sangat krusial. 

Seringkali, lansia sendiri tidak menyadari atau tidak mau mengakui betapa besar masalah yang mereka hadapi. 

Mereka mungkin merasa tidak enak hati atau menganggap biaya pemasangan gigi tiruan terlalu mahal. 

Edukasi dan dukungan dari anak-anak atau anggota keluarga lain sangat dibutuhkan.

Apalagi ada berbagai jenis gigi tiruan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi finansial. 

Dari gigi tiruan lepasan yang ekonomis, gigi tiruan cekat yang lebih stabil dan nyaman, hingga implan gigi yang menawarkan solusi permanen dan paling menyerupai gigi asli. 

Baca juga: Cara Nabung Agar Rekening Tidak Dianggap Dormant Lalu Diblokir PPATK, Pakar Siber Sarankan Hal Ini

Setiap pilihan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Diskusi dengan dokter gigi akan membantu menemukan solusi terbaik.

Dipastikan drg Rina, memberikan gigi tiruan yang layak bagi orang tua atau kakek-nenek sendiri bukan sekadar memberi hadiah, melainkan investasi jangka panjang untuk kesehatan dan kebahagiaan mereka. 

"Ini adalah langkah nyata untuk memastikan mereka bisa menjalani masa tua dengan penuh martabat, tetap aktif bersosialisasi, dan menikmati hidangan favorit tanpa rasa khawatir," jelas drg Rina.

Senyum Terbaik Adalah Senyum yang Sehat

Terakhir, drg Rina menjelaskan kalau gigi tiruan adalah alat sederhana dengan dampak luar biasa. 

Bisa mengembalikan kemampuan untuk makan dengan layak, berbicara dengan jelas, dan yang terpenting, tersenyum dengan percaya diri. 

"Jangan biarkan masa tua orang yang kita cintai terhalang oleh gigi yang ompong. 

Mari kita bantu mereka mendapatkan kembali senyum mereka yang utuh, karena senyum terbaik adalah senyum yang sehat dan penuh kebahagiaan," pungkasnya.(*)

Baca juga: Dr Boyke: Anak Laki-Laki yang Terlalu Dekat dengan Ibu Rentan Jadi Gay Jika Figur Ayah Lemah

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved