Sadis! Suami Bunuh Istri Hamil dan 2 Anak Balitanya di Berau Kaltim, Ini Motif pelaku

Polisi menyebut motif pembunuhan itu terjadi adalah pelaku kerap cekcok mulut dengan si istri.

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa
PEMBUNUHAN - Seorang suami berinisial JU (34) tega membunuh istrinya sendiri yakni NO (33) dan dua orang anaknya yang masih balita yakni NJ (5) dan NS (4). Peristiwa tragis itu terjadi di Kampung Punan Mahakam, Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, pada Minggu (10/8/2025) pagi sekitar pukul 07.00 WITA. 

SERAMBINEWS.COM - Sadisnya kelakuan seorang suami yang tega membunuh istrinya yang tengah hamil dan dua anak kandungnya yang masih balita.

Pelaku tega menghabisi nyawa istri dan kedua anaknya menggunakan parang.

Polisi menyebut motif pembunuhan itu terjadi adalah pelaku kerap cekcok mulut dengan si istri.

Seorang suami berinisial JU (34) tega membunuh istrinya sendiri yakni NO (33) dan dua orang anaknya yang masih balita yakni NJ (5) dan NS (4).

Peristiwa tragis itu terjadi di Kampung Punan Mahakam, Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, pada Minggu (10/8/2025) pagi sekitar pukul 07.00 WITA.

Terungkapnya pembunuhan sadis ini setelah ayah pelaku mendengar suara keributan dari rumah anaknya.

Baca juga: Siska Maharani Tewas Dibunuh Kekasihnya M Riduan, Korban Sempat Teriak: Lo Gak Sayang Lagi Sama Gua

Humas Polres Berau, AKP Ngatijan, mengatakan pelaku membunuh istrinya yang sedang hamil enam bulan serta dua anak kandungnya yang masih balita. 

Kejadian bermula saat NV, ayah korban, yang tinggal di rumah bersebelahan, mendengar suara benturan keras dari rumah putrinya.

“Saat diperiksa, ia mendapati kedua cucunya dalam kondisi tak berdaya di kamar, sementara putrinya tergeletak di depan kamar mandi dengan luka parah,” ujar Ngatijan, Senin (11/8/2025).

 Saksi yang panik kemudian berteriak meminta bantuan.

 Warga berdatangan dan langsung mengamankan pelaku J ke rumah salah satu penduduk untuk mencegah amukan massa.

Korban sempat dibawa ke Puskesmas Tepian Buah dan dirujuk ke RSUD Abdul Rivai di Tanjung Redeb.

Namun, nyawa mereka tidak dapat diselamatkan.

 “Korban NJ (5) meninggal di lokasi kejadian, sedangkan NS (4) dan ibunya, NO, meninggal dalam perjalanan menuju fasilitas kesehatan,” kata Ngatijan.

Berdasarkan pemeriksaan awal, NO mengalami luka tusuk di perut, luka tebas di leher, dan lebam di beberapa bagian tubuh.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved