Kabar Duka
Apendisitis Merenggut Nyawa Mpok Alpa, Penyakit Ini Lagi Meningkat, Simak Cara Mencegahnya
Ternyata Mpok Alpa punya riwayat penyakit Apendisitis (appendicitis) akut atau radang usus buntu hingga merenggut nyawanya
Operasi pengangkatan usus buntu (apendektomi) merupakan prosedur standar dan relatif aman.
Dengan teknik laparoskopi, pasien dapat pulih lebih cepat dan risiko komplikasi lebih rendah dibanding operasi terbuka.
“Kami menganjurkan masyarakat untuk segera memeriksakan diri jika mengalami nyeri perut yang menetap, terutama di bagian kanan bawah.
Jangan tunggu hingga rasa sakit tak tertahankan,” tambah dr. Andika.
Pemerintah dan tenaga medis kini gencar melakukan edukasi tentang pentingnya mengenali gejala apendisitis sejak dini.
Kampanye kesehatan di sekolah dan puskesmas juga digalakkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
Dengan penanganan yang tepat dan cepat, apendisitis dapat disembuhkan tanpa komplikasi.
Namun keterlambatan diagnosis masih menjadi tantangan utama dalam pelayanan kesehatan di daerah.
Masyarakat waspada
Di tengah meningkatnya kasus apendisitis di berbagai daerah, para dokter dan tenaga medis mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap gejala awal serta menerapkan pola hidup sehat sebagai langkah pencegahan.
Apendisitis, atau radang usus buntu, merupakan kondisi peradangan pada organ kecil bernama appendiks yang terletak di bagian kanan bawah perut.
Jika tidak ditangani dengan cepat, apendisitis dapat menyebabkan komplikasi serius seperti pecahnya usus buntu dan infeksi rongga perut.
“Gejala awal biasanya berupa nyeri perut bagian kanan bawah, mual, muntah, dan demam ringan.
Sayangnya, banyak pasien datang terlambat karena mengira itu hanya sakit perut biasa,” ujar dr. Laila Nurani, Sp.PD, dokter penyakit dalam dari RSUP Fatmawati.
Untuk mencegah terjadinya apendisitis, dokter menyarankan masyarakat agar mengonsumsi makanan tinggi serat seperti sayuran dan buah-buahan, serta menghindari kebiasaan menahan buang air besar.
Pola makan yang sehat dapat membantu melancarkan sistem pencernaan dan mencegah penyumbatan pada usus.
Mpok Apla
Nina Carolina
Apendisitis
Appendicitis
kesehatan
radang usus buntu
Serambi Indonesia
Serambinews
Jaehyun Eks F.ABLE Meninggal Dunia di Usia 23 Tahun, Diam-Diam Berjuang Lawan Leukemia |
![]() |
---|
Aktor Lee Seo-yi Meninggal Dunia di Usia 43 Tahun, Dunia Hiburan Korea Berduka |
![]() |
---|
Innalillahi - Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf Meninggal Dunia, Stroke Jadi Penyebab |
![]() |
---|
Ketua MPU Bireuen Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Inna Lillahi Wa Inna Ilaihirajiun, Ibunda Haji Uma Berpulang ke Rahmatullah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.