Kabar Duka

Apendisitis Merenggut Nyawa Mpok Alpa, Penyakit Ini Lagi Meningkat, Simak Cara Mencegahnya

Ternyata Mpok Alpa punya riwayat penyakit Apendisitis (appendicitis) akut atau radang usus buntu hingga merenggut nyawanya

Editor: Muhammad Hadi
FOTO AI/Kolase Serambinews
penyakit Apendisitis (appendicitis) akut atau radang usus buntu 

4. Jaga Kebersihan Makanan

Hindari makanan yang terkontaminasi bakteri atau parasit yang bisa memicu infeksi saluran cerna.

5. Perhatikan Gejala Dini

Nyeri perut bagian kanan bawah, mual, muntah, dan demam ringan bisa menjadi tanda awal. Segera konsultasi ke dokter jika gejala muncul.
 
Pengobatan Apendisitis

Jika apendisitis sudah terjadi, pengobatan utama adalah operasi. Berikut beberapa metode penanganannya:

1. Apendektomi (Pengangkatan Usus Buntu)

Operasi terbuka: Sayatan dibuat di perut untuk mengangkat usus buntu.

Laparoskopi: Teknik minimal invasif dengan sayatan kecil dan kamera. Pemulihan lebih cepat dan bekas luka lebih kecil.

2. Antibiotik

Digunakan sebelum atau sesudah operasi untuk mencegah infeksi.

Dalam kasus ringan atau awal, antibiotik kadang digunakan sebagai terapi awal, meski operasi tetap disarankan.

3. Perawatan Pasca Operasi

Istirahat cukup

Hindari aktivitas berat selama beberapa minggu

Konsumsi makanan lunak dan bergizi

Kontrol rutin ke dokter
 
Komplikasi Jika Tidak Diobati

Jika tidak ditangani, apendisitis bisa menyebabkan:

Pecahnya usus buntu

Infeksi rongga perut (peritonitis)

Abses intraabdomen

Sepsis (infeksi menyebar ke seluruh tubuh)
 
Kesimpulan

Apendisitis adalah kondisi serius yang membutuhkan perhatian medis segera. 

Pencegahan melalui pola makan sehat dan kebiasaan hidup bersih sangat penting.

 Jika gejala muncul, jangan tunda untuk memeriksakan diri—karena penanganan cepat bisa menyelamatkan nyawa.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved