Mapala se-Aceh Gelar Upacara Pengibaran Merah Putih di Puncak Seulawah Agam
Peserta yang hadir sebanyak 80 orang yang berasal dari berbagai organisasi pecinta alam perguruan tinggi dan universitas di Aceh.
Penulis: Hendri Abik | Editor: Yocerizal
Laporan Hendri | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM - Memperingati 80 Tahun Indonesia Merdeka, Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) se-Aceh melaksanakan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di puncak Gunung Seulawah Agam, Minggu (17/8/2025).
Kegiatan di salah satu gunung kebanggaan masyarakat Aceh tersebut dipelopori oleh Mapala Sekolah Tinggi Ilmu Kehutanan (STIK).
Peserta yang hadir sebanyak 80 orang yang berasal dari berbagai organisasi pecinta alam perguruan tinggi dan universitas di Aceh.
Berdasarkan rilis yang terima Serambinews.com, pengibaran bendera di puncak gunung setinggi 1.800 mdpl itu dilakukan sejak pagi hari, dengan prosesi yang khidmat dan penuh semangat nasionalisme.
"Puncak acara ditandai dengan pengibaran Sang Saka Merah Putih di ketinggian Gunung Seulawah Agam, yang menjulang setinggi 1.800 meter di atas permukaan laut," kata Ketua Mapala STI Kehutanan, Farhan Setiawan.
"Suasana hening dan khusyuk menyelimuti jalannya upacara, sementara kibaran Merah Putih di puncak gunung menjadi simbol kokohnya persatuan bangsa Indonesia," tambahnya.
Baca juga: Peserta Protes Penetapan 19 Calon Anggota MPD Pidie, Termasuk Sembilan Lulus Cadangan
Baca juga: Wali Kota Langsa Paparkan Prestasi Jelang 100 Hari Kerja, Termasuk Soal Nasib Honorer
Farhan menjelaskan, pendakian menuju puncak gunung dan pelaksanaan upacara memiliki makna yang lebih dari sekadar peringatan kemerdekaan.
"Gunung Seulawah Agam yang kerap disebut 'ibu' oleh masyarakat Aceh karena menjadi salah satu landmark alam paling penting,"
"Dipilih sebagai lokasi untuk mengingatkan generasi muda bahwa kemerdekaan bukan hanya diwariskan, tetapi harus terus dijaga dengan kerja nyata, termasuk menjaga kelestarian alam," ujarnya.
Lebih lanjut, Ketua Mapala STI Kehutanan Farhan Setiawan menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang sebagai pengingat akan pengorbanan para pahlawan, serta peran penting pemuda dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan.
"Pengibaran bendera di puncak Gunung Seulawah Agam bukan hanya upacara seremonial,"
"Ini adalah bentuk pernyataan bahwa kecintaan kepada Tanah Air berjalan seiring dengan kepedulian menjaga alam,"
"Kami ingin menegaskan, perjuangan hari ini adalah merawat Indonesia dan lingkungannya untuk generasi mendatang,” ujarnya.
Silaturahmi dan Penguatan Solidaritas
Selain upacara, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan penguatan solidaritas antar-Mapala se-Aceh.
Baca juga: Semangat Kemerdekaan, Harga TBS Sawit di Aceh Singkil Tembus Rekor Tertinggi dalam 4 Bulan Terakhir
Baca juga: Hasil Seleksi Lelang Jabatan 11 Kadis di Lhokseumawe akan Diumumkan Besok
Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala)
Gunung Seulawah Agam
Upacara HUT ke-80 RI
Pengibaran Merah Putih di Puncak Seulawah Agam
Upacara HUT RI Seulawah Agam
Sosok Ipda Miswari, KBO Satreskrim Polres Abdya Jadi Komandan Paskibraka di HUT Ke-80 RI |
![]() |
---|
Begini Suasana Upacara HUT Ke-80 RI di Bireuen, Khidmat dan Meriah |
![]() |
---|
Bayi Kembar Lahir di RSUDCND Meulaboh Tepat 17 Agustus, Bupati Aceh Barat Sebut Hadiah Kemerdekaan |
![]() |
---|
Belasan Paskibraka Pidie Tumbang Jelang Upacara, 5 Jam Dirawat di RSUD, Diduga Keracunan Makanan |
![]() |
---|
Peringati HUT Ke-80 RI, Bupati TRK Ajak Warga Nagan Bersatu Majukan Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.