Berita Aceh Singkil

Harga TBS Jadi Bahan Obrolan Pekebun, Kini Rp 2.420/Kg di Tingkat Petani

"Harga sawit diantar Rp 2.420 per kilogram, sedangkan dijemput Rp 2.370 per kilogram," kata Anto, pengepul sawit.

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
MUAT TBS SAWIT - Warga memuat TBS sawit sebelum dikirim ke pabrik pengolahan minyak kelapa sawit (PMKS) di Aceh Singkil, Jumat (22/8/2025). 

Laporan Dede Rosadi | Aceh Singkil 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di tingkat petani dalam wilayah Kabupaten Aceh Singkil, berada pada kisaran Rp 2.420 per kilogram, Jumat (22/8/2025).

Harga tersebut sudah bertahan sepanjang satu pekan ini. 

Bahkan, ini menjadi rekor tertinggi selama empat bulan terakhir.

"Harga sawit diantar Rp 2.420 per kilogram, sedangkan dijemput Rp 2.370 per kilogram," kata Anto, pengepul sawit petani UD Ram Alwi Hutabarat di kawasan Gosong Telaga Barat.

Perkembangan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit, memang sangat dinanti masyarakat Kabupaten Aceh Singkil. 

Baca juga: Harga TBS Sawit Pekan Ini Dibeli 8 PMKS di Nagan Naik Lagi, Tertinggi Rp 2.880/Kg

Perkembangan turun maupun naik selalu jadi bahasan kaum lelaki sesama pekebun kelapa sawit ketika duduk bersama. 

Hal itu terjadi karena sawit merupakan komoditas andalan warga Aceh Singkil

Para petani sawit walau sudah mengetahui, terkadang masih bertanya harga kepada petani lain.

Trik itu untuk membandingkan harga antara satu pengepul dengan pengepul lain. 

Maklum, petani biasanya akan menjual ke pengepul yang berani beli lebih tinggi, setelah membandingkannya dengan biaya angkut.

Baca juga: Semangat Kemerdekaan, Harga TBS Sawit di Aceh Singkil Tembus Rekor Tertinggi dalam 4 Bulan Terakhir 

"Berapa sawit sekarang, udah naik lagi belum," tanya Safrizal, petani sawit di Suro kepada rekannya ketika duduk di tempat pesta. 

"Masih sama dengan minggu kemarin," jawab Ari, petani sawit di kawasan Simpang Kanan. 

Lebih dari 70 persen warga Aceh Singkil mengandalkan hidup dari sawit. 

Mulai dari pemilik kebun, tukang panen, tukang pupuk, hingga jasa transportasi. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved