Wagub Fadhlullah Tinjau MBG di Aceh Utara, Tekankan Standar Kualitas dan Gizi

Kunjungan ini bertujuan, memastikan distribusi makanan bergizi berjalan sesuai standar dan tepat sasaran.

Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, meninjau pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Aceh Utara, Senin (25/8/2025).

Kunjungan ini bertujuan, memastikan distribusi makanan bergizi berjalan sesuai standar dan tepat sasaran.

Pemantauan pertama dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah Terpadu Al-Muslimun, yang hari ini melaksanakan pembagian perdana makanan bergizi gratis.

Dalam kesempatan tersebut, Fadhlullah didampingi Kepala Dinas Pendidikan Aceh Martunis, Kepala Biro Adpim Akkar Arafat, serta Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Aceh Utara Muhammad Johan.

Kehadirannya disambut Asisten I Setdakab Aceh Utara Fauzan, pimpinan dayah, serta penampilan tari Ranup Lampuan oleh anak-anak.

“Sinergi pemerintah daerah, yayasan, dan sekolah diharapkan dapat memastikan program ini memberi manfaat maksimal bagi peningkatan kualitas gizi dan kesehatan generasi muda Aceh,” kata Fadhlullah.

Diketahui, di madrasah tersebut terdapat 410 siswa dan 43 guru.

Baca juga: Tinjau Program MBG di Kuala Batee, Dandim Abdya Serap Aspirasi Siswa

Wakil Gubernur memantau langsung proses penyaluran makanan di ruang-ruang kelas, serta disambut dengan antusiasme siswa yang untuk pertama kalinya menerima makanan bergizi gratis.

“Anak-anak menyambut dengan penuh semangat dan secara serentak menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden RI Prabowo Subianto atas hadirnya program Makanan Bergizi Gratis,” ujarnya.

Selain itu, Fadhlullah juga meninjau dapur Yayasan Trieng Mandiri Bersama yang menjadi pusat pengolahan makanan.

Fasilitas dapur dinilai bersih serta memenuhi standar penyimpanan bahan makanan seperti sayur dan ikan.

Di mana, pada hari ini disiapkan 290 porsi makanan untuk 13 sekolah dengan melibatkan 47 pekerja di tiap dapur.

Kunjungan juga dilakukan di SD Negeri 2 Lhoksukon, yang memiliki 545 siswa dan 32 guru.