Dalang Utama Pembunuhan Kacab Bank BUMN Terkuak,Aksi Penculikan Terekam CCTV, 15 Tersangka Ditangkap

Polisi berhasil menangkap 15 tersangka yang terbagi dalam empat klaster, dari perencana hingga eksekutor. 

Editor: Amirullah
Instagram @hampradipta dan TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
SOSOK VIRAL - Sosok Ilham Pradipta Kepala Cabang Bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta Pusat korban pembunuhan. Foto diunduh dari Instagram dan dokumen Tribun Jakarta. (Instagram @hampradipta dan TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA) 

SERAMBINEWS.COM - Polisi akhirnya berhasil mengungkap siapa dalang utama di balik pembunuhan Kepala Cabang (Kacab) Bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta.

Kasus yang sempat membuat publik terkejut ini ternyata melibatkan jaringan kejahatan yang rumit dan terorganisir.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, mengatakan para pelaku terbagi dalam empat klaster berbeda.

“Pertama adalah aktor intelektual, kemudian klaster yang membuntuti, ketiga klaster yang menculik, dan klaster penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan membuang korban,” ujar Abdul, Rabu (27/8/2025).

Dari hasil penyelidikan, sebanyak 15 orang ditangkap dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

“Yang sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka sudah 15 orang,” kata Abdul.

Sebelumnya, Mohamad Ilham Pradipta diculik di area parkir sebuah supermarket di wilayah Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (20/8/2025).

Dari situlah rangkaian tragis berakhir dengan ditemukannya korban dalam kondisi tak bernyawa.

Baca juga: Fakta Pertunangan Taylor Swift dan Travis Kelce, Dekorasi Mewah hingga Cincin Bernilai Fantastis

Aksi penculikan itu terekam CCTV.

PEMBUNUH KACAB BANK - DW atau Dwi Hartono salah satu aktor utama pembunuhan dan penculikan Kepala Cabang Bank BUMN, Ilham Pradipta (37). Dwi ditangkap di Solo, pada Minggu (24/8/2025). Dwi Hartono kini ditangkap Polda Metro Jaya karena jadi otak pembunuhan MIP sementara sang istri, Andreana Wulandari diduga kabur.    Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Istri Dwi Hartono Diduga Kabur Tengah Malam Usai Suami Ditangkap, Padahal Masih Jualan di TikTok.
PEMBUNUH KACAB BANK - DW atau Dwi Hartono salah satu aktor utama pembunuhan dan penculikan Kepala Cabang Bank BUMN, Ilham Pradipta (37). Dwi ditangkap di Solo, pada Minggu (24/8/2025). Dwi Hartono kini ditangkap Polda Metro Jaya karena jadi otak pembunuhan MIP sementara sang istri, Andreana Wulandari diduga kabur. Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Istri Dwi Hartono Diduga Kabur Tengah Malam Usai Suami Ditangkap, Padahal Masih Jualan di TikTok. (IST)

Korban mulanya terlihat berjalan dan hendak membuka pintu mobil, korban langsung disergap oleh para pelaku berinisial AT, RS, RAH, dan EW alias Eras.

Korban ditarik dan dimasukkan secara paksa ke mobil yang ditumpangi oleh Eras dkk.

Setelah diculik, korban dibunuh dan jasadnya ditemukan dengan kondisi tangan, kaki, dan wajah terikat lakban di sebuah persawahan di Cikarang, Bekasi, Kamis (21/8/2025) pagi.

AT, RS, dan RAH ditangkap di sebuah rumah kontrakan di Jalan Johar Baru III, Jakarta Pusat. Sedangkan Eras diringkus di Bandara Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Empat orang aktor intelektual kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN yang ditangkap oleh Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, Minggu (24/8/2025)
Empat orang aktor intelektual kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN yang ditangkap oleh Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, Minggu (24/8/2025) (Dokumentasi: Subdit Jatanras Polda Metro Jaya)

Baca juga: Sosok Gus Irfan Kandidat Terkuat Menteri Haji dan Umrah, Perpres dan Anggaran Sudah Disiapkan

4 Otak Penculikan Ditangkap

Detik-detik penangkapan pelaku berinisial C alias Ken yang diduga menjadi otak intelektual penculikan dan pembunuhan Kacab Bank BUMN Mohamad Ilham Pradipta alias MIP.

Dalam video yang dibagikan di akun Instagram Jacklyn Choppers, detik-detik penyergapan pelaku terpantau dengan jelas.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved