Baca tanpa iklan
Laporan Dede Rosadi | Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Pemkab Aceh Singkil, menandatangani nota kesepahaman bersama dengan Universitas Gajah Mada (UGM), Kamis (1/3/2018) di Fakultas Geografi UGM Jogjakarta.
Kerjasama yang disepakati antara lain, penyusunan neraca sumber daya hutan dan lahan, penyusunan neraca SDA lingkungan mineral, batubara dan air.
Kemudian pembuatan rencana induk pembangunan industri perikanan, kepariwisataan, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan penyusunan laporan peninjauan kembali rencana tata ruang.
Baca: Dulmusrid Ingin Label Aceh Singkil sebagai Daerah Termiskin dan Tertinggal Dihilangkan
Selain itu, UGM juga diminta memberikan kuota penerimaan mahasiswa asal Aceh Singkil.
"Kami berharap kerjasama dilakukan secara luas. Termasuk kerjasama menerima putra putri Aceh Singkil terbaik melanjutkan kuliah baik untuk sarjana, master maupun doktor. Seperti jurusan pengembangan daerah aliran sungai," kata Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid dalam keterangan tertulisnya kepada Serambinews.com.
Dulmusrid mengatakan, kerjasama dilakukan dengan UGM agar pembangunan di daerahnya memiliki landasan ilmiah berdasarkan kajian.
Sehingga seluruh program yang direncanakan berdampak langsung terhadap masyarakat dan kemajuan daerah.(*)