(Baca: Pemerintah Aceh Disarankan Buat Aturan yang Membatasi Aktivitas Perempuan di Malam Hari)
(Baca: ACT Borong 1.000 Gabah Petani Aceh, Dikirim dengan Kapal Kemanusian ke Suriah)
"Dari 5 juta rakyat Aceh, ada puluhan ribu janda dan anak yatim korban konflik yang telah berkorban sehingga orang-orang ini telah menjadi pejabat. Tapi kalau selalu menyakiti mereka, apakah mereka akan tinggal diam? Apakah tidak ada di antara anak-anak yatim ini yang doanya akan dikabulkan Allah? Preh mantong troh nasib lagee naga pajoh gapu," tukas Apa Karya.
Ditanya tentang tujuan keberangkatannya ke Jakarta, Apa Karya menolak memberitahukan.
"Secret (rahasia), tapi yang pasti bukan masalah APBA. Ada masalah lain yang lebih besar, kalau sudah selesai, nanti kamu yang pertama saya kasih tahu," ujar Apa Karya, kembali tertawa dengan gaya khasnya.(*)