Pilpres 2019

Minta Pendukungnya Tidak Membalas saat Dihina, Prabowo: Kita Yakin Berada di Jalan yang Benar

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Presiden nomer urut 2 Prabowo Subianto mandi kringat saat bersalaman dengan sejumlah pendukungnya saat tiba di kawasan wisata Ocarina Batam Centre sesaat akan melakukan orasi kampanye di Batam, Kepulauan Riau, Rabu (13/3/2019).(DOK TIM PEMENANGAN)

SERAMBINEWS.COM - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengimbau kepada seluruh pendukungnya agar tidak membalas saat dihina oleh lawan politiknya.

Ia mencontohkan dirinya yang sering disebut keliru oleh lawan politiknya, namun akhirnya ucapannya itu terbukti benar.

Salah satunya soal kekayaan Indonesia yang mengalir ke luar negeri sebesar Rp 11.000 triliun.

"Jika kita diejek kita santai saja, karena kita yakin berada di jalan yang benar," ujar Prabowo saat menyapa warga Jambi di Ratu Convention Center, Kota Jambi, Kamis (14/3/2019), seperti dikutip dari siaran pers tim media center pasangan Prabowo-Sandiaga.

Tak hanya dirinya yang sering mendapat ejekan, nama koalisi partai politik yang mendukungnya di Pemilu Presiden 2019 bersama Sandiaga Uno tersebut juga mendapat ejekan.

"Koalisi adil makmur diejek katanya itu jadul, kan sekarang kita jaman now. Justru karena dulu belum adil makmur ya makanya kita terus berjuang," ucap dia.

Prabowo kembali mengingatkan, kekayaan Indonesia lebih banyak yang mengalir ke luar negeri dibanding dirasakan rakyatnya sendiri.

Ketua Umum Partai Gerindra ini menuturkan bahwa koalisinya telah menyiapkan tim dengan diisi para pakar dan ahli untuk mengembalikan dan menjaga kekayaan bangsa Indonesia.

"Masalahnya sangat besar negara kita, kekayaan alam yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa kepada kita yang sangat besar. Bangsa kita ini belum mampu menjaga tidak mengalir ke luar negeri," kata Prabowo.

Prabowo Subianto juga menuturkan bahwa permasalahan Bangsa Indonesia saat ini tidak lepas dari peran elite yang tak peduli terhadap nasib masa depan Indonesia.

Menurut Prabowo, ketidakadilan dan kesenjangan yang dirasakan masyarakat seharusnya tidak terjadi.

Hal itu diungkapkan Prabowo saat menghadiri acara di Ratu Convention Center, Kota Jambi, Kamis (14/3/2019).

"Elite Indonesia sebagian besar hanya memikirkan dirinya dan keluarganya sendiri. Mungkin mereka sedang membangun dinasti. Hei kalian para elite, rakyat Indonesia ingin menjadi tuan di negerinya sendiri," ujar Prabowo seperti dikutip dari siaran pers tim media center pasangan Prabowo-Sandiaga, Kamis (14/3/2019).

Ketua Umum Partai Gerindra itu pun menjelaskan tugas seorang pemimpin untuk rakyatnya.

Prabowo mengatakan dirinya sangat mengerti apa yang harus dilakukan jika terpilih menjadi presiden pada Pilpres 2019 mendatang.

Sebab, ia saat ini merupakan pemimpin partai politik dan pernah memimpin pasukan saat masih aktif di TNI.

"Tugas pemimpin menurut guru-guru saya dan dari semua yang saja pelajari itu hanya ada dua. Satu tegakkan keadilan, kedua buat rakyat sejahtera," kata dia.

Prabowo mengatakan, tidak sulit menjalankan amanah sebagai pemimpin asalkan memiliki hati dan niat yang tulus.

"Tugas sebagai pemimpin tidak sulit, asalkan gunakan akal sehatmu dan cintai rakyatmu. Ustad-ustad saya mengajarkan seperti itu, guru-guru saya mengajarkan seperti itu," ucap Prabowo.

Baca: Kemenpan RB belum Umumkan Hasil Seleksi P3K, Ini Surat Pemberitahuan Kemenpan RB RI

Baca: Pangeran Arab Saudi di Pengasingan Bentuk Oposisi, Serukan Pergantian Rezim Kerajaan 

Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyapa warga Riau saat tiba di Gelanggang Remaja Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (13/3/2019). Dalam kampanyenya Prabowo meminta dukungan untuk memenangkan pasangan Prabowo-Sandi dalam pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada April mendatang, sekaligus menyampaikan pesan kepada seluruh pendukungnya untuk hidup damai serta saling menghormati meskipun berbeda pilihan. (ANTARA FOTO/Rony Muharrman) (ANTARA FOTO/Rony Muharrman)

Sehari sebelumnya, Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 02, menemui para pendukungnya di Batam, Kepulauan Riau, Rabu (13/3/2019).

Sejumlah janji pun disampaikan Prabowo, di antaranya adalah akan mendorong para ahli asal Indonesia untuk membuat motor hingga pesawat.

Selain itu, mantan Danjen Kopassus itu memimpikan kesejahteraan masyarakat Indonesia meningkat.

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto, optimistis menang di Kepulauan Riau.

Hal itu disampaikan Prabowo saat berkampanye di Batam, Kepulauan Riau, Rabu (13/3/2019).

Prabowo menyampaikan pernyataan itu saat melihat banyaknya dukungan masyarakat yang hadir dalam acara "Prabowo Menyapa Kepri".

"Saya tidak menduga sambutan demikian semangat, demikian meriah. Kalau begini, sepertinya rasa-rasanya aromanya sepertinya ramalan survei di Jakarta salah semua," kata Prabowo dalam orasinya, Rabu (13/3/2019).

Prabowo mengaku terharu dengan sambutan masyarakat yang terus memujanya sejak awal kedatangan.

"Saya di atas mobil lihat wajah dan mata kalian. Saya semakin tekad, saya semakin tegar, semakin bulat di hati saya, saya akan membela rakyat dengan segala risiko," kata dia.

Prabowo mengatakan telah berkeliling 80 daerah dan menyimpulkan bahwa rakyat menginginkan perubahan, perbaikan hidup dan mengusir koruptor.

"Rakyat tidak ingin dijajah kembali, rakyat menuntut keadilan dan kemakmuran," kata dia.

Prabowo optimistis dapat mewujudkan harapan dan tumpuan rakyat tersebut.

Prabowo berjanji akan membangun pemerintahan yang bersih dari koruptor.

Prabowo bahkan optimistis mewujudkan harapan dan tumpuan rakyat tersebut.

"Kalau ada di antara kalian ada yang belum sejahtera, Insya Allah akan dibuat sejahtera," katanya.

Prabowo juga ingin anak-anak Indonesia cerdas, punya pekerjaan yang layak, guru honorer yang hidup layak, buruh hidup dengan baik dan nelayan sejahtera.

"Petani senyum kalau panen.Jangan seperti sekarang semua impor. Mau panen beras impor beras, mau panen gula impor gula," kata dia.

Baca: Hasil Pemilu Bisa Dilihat Secara Online, Ini Aplikasinya

Baca: VIDEO - Tak Terima Ditilang Polisi, Remaja Ini Mengamuk dan Rusak Sepeda Motornya

Baca: Biar tak Jadi Penonton di Daerah Sendiri, Pemerintah Aceh Minta Kontraktor Tingkatkan Kualitas Kerja

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Prabowo: Jika Kita Diejek, Santai Saja"

Berita Terkini