Bupati Galus Kecam Pembakaran Kantor PWI di Agara, Gedung itu Dibangun Saat Amru Pimpin PWI

Bupati Galus Kecam Pembakaran Kantor PWI di Agara, Bangunan itu Dibangun Saat Amru Pimpin PWI

Laporan: Rasidan |  Gayo Lues

SERAMBINEWS.COM, BLANGKEJEREN -  Bupati Gayo Lues (Galus) M Amru, mengecam keras  tindakan brutal dan aksi yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) dengan cara membakar Kantor PWI Aceh Tenggara (Agara) di Kutacane, Kamis (1/8/2019) kemarin dini hari.
Bahkan tindakan yang sama  sebelumnya terjadi dengan cara membakar rumah wartawan Serambi Indonesia, Asnawi Luwi di desa Lawe Loning Aman, kecamatan Lawe Sigala-gala yang menyebabkan rumah korban dan mobil korban hangus terbakar.

Bupati Galus, M Amru kepada Serambinews.com, Jumat (2/8/2019) mengatakan, pembakaran terhadap kantor PWI di Agara tersebut merupakan bentuk ancaman terhadap kemerdekaan pers serta teror secara tidak langsung terhadap kerja jurnalis di Agara khususnya dan umumnya para wartawan.

"Kantor PWI Agara yang dibakar OTK tersebut, sebagian kantor itu dibangun disaat saya (Amru) sebagai ketua PWI  di Agara beberapa tahun yang lalu, bahkan tindakan dengan membakar kantor dan salah satu rumah wartawan di Agara itu merupakan tindakan kriminal dan teror terhadap kerja jurnalis,"sebut M Amru.

Pengprov IMI Aceh Siapkan Enam Pembalap ke Pra PON

Produksi Kopi Arabika Gayo Masuki Masa Jeda, Ini Penyebabnya

Warga Yang Meninggal Dalam Laka Tunggal di Aceh Barat, Ternyata Imum Mukim Kuala Baru Aceh Singkil

Belum Pernah Lihat Telur Bertangkai? Ternyata Ada di Aceh Selatan, Ini Penampakannya

Bupati Galus mantan wartawan Serambi Indonesia diera tahun 90-an itu mengatakan, selain turut prihatin dan berduka atas dua peristiwa di Kutacane Agara dengan cara pembakaran kantor PWI  dan rumah wartawan Serambi tersebut. Diminta aparat hukum dari kepolisian untuk mengusut tuntas kasus pembakaran di Agara tersebut siapa dalang dan apa motifnya selama ini.

"Saya sudah berkomunikasi dengan korban (Asnawi) turut prihatin dalam menghadapi musibah tersebut begitu juga dengan pembakaran kantor PWI Agara yang sempat sebagian kantor itu dibangun disaat saya masih sebagai ketua PWI kala itu,"sebutnya.

Bupati Amru mengaku, saat ini masih di luar daerah dan telah diwacanakan dalam waktu dekat ini akan mengunjungi kantor PWI Agara dan rumah wartawan Serambi di Lawe Loning Aman yang dibakar OTK tersebut dan akan dikunjungi bersama dengan rekan-rekan wartawan dari kabupaten Galus nantinya.(*)