"Saya hanya ingin Chyanne bahagia dan kesehatannya baik. Saya tidak peduli soal penampilan karena hidup lebih dari itu," kata Sam.
"Saya mengatakan kepadanya untuk tetap positif. Ini adalah bagian yang harus kita lalui dan masa depan kita akan jauh lebih baik."
Setelah operasi yang tidak berhasil, Chyanne menjalani prosedur terakhir pada Oktober untuk mengangkat kelenjar adrenalnya.
Kelenjar itu berada di atas ginjal dan juga memengaruhi kortisol.
Itu berarti tubuhnya tidak lagi melepaskan hormon, dan dia harus minum lebih dari selusin pil setiap hari selama sisa hidupnya.
"Tanpa dukungan Sam, orangtua dan saudara-saudaraku, aku tidak akan memiliki keberanian untuk menjalani semua operasi," aku dia.
"Mereka menuntun saya setiap saat dengan dorongan untuk tidak menyerah," kata Chyanne.
Saat ini Chyanne sedang menunggu apakah kelainan yang dialaminya akan segera sembuh.
"Saya kenal seseorang yang menjalani operasi yang sama, dan dia bertahap kehilangan semua beratnya," kata Chyanne -yang juga telah mengalami penurunan berat badan 15 kilogram dalam beberapa bulan terakhir.
"Semua orang memperlakukanku sebagai orang gemuk dan butuh beberapa saat untuk menerima penyakit ini. Tapi sungguh, bukan salahku jika menjadi sebesar ini," kata dia.
• Sudah 300 Lebih Peserta Program PKH di Bireuen Mengundurkan Diri, Ini Penyebabnya
• 73 Paramedis di Depok Diduga Terpapar Virus Corona Setelah Berinteraksi dengan 2 WNI Positif Carona
• Sempat Berinteraksi dengan 2 Pasien Positif Corona, Kondisi 73 Petugas Medis di Depok Dipantau
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Olahraga Bikin Perempuan Ini Makin Gendut, Apa yang Terjadi?",