Virus corona telah menginfeksi 858.669 penduduk dunia serta merenggut 42.151 nyawa.
Laporan Agus Ramadhan | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sejak ditemukannya virus corona di Kota Wuhan, Cina pada Desember 2019 lalu, kini virus itu sudah menyebar di seluruh dunia.
Melansir dari data worldometers.info, Rabu (1/4/2020) pukul 10:00 WIB, virus corona telah menginfeksi 202 negara dan wilayah.
Virus corona telah menginfeksi 858.669 penduduk dunia serta merenggut 42.151 nyawa.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan virus Corona sebagai pandemi global.
Epidemi virus corona “masih jauh dari selesai” di kawasan Asia-Pasifik.
• Spesialis Paru Sebut Masker Kain Bisa Dipakai Orang Sehat untuk Perlindungan dari Droplet
• Alihkan Dana SPPD untuk Penanganan Corona, Permintaan Fraksi Demokrat DPRA ke Gubernur
• Banyak yang Pakai Masker Buatan Sendiri, Amankah Tangkal Virus Corona?
Langkah-langkah saat ini harus diterapkan untuk mengekang penyebaran virus.
Melansir dari Reuters, Rabu (1/4/2020), negara-negara harus meluangkan waktu untuk mempersiapkan lonjakan penularan yang lebih besar.
"Biarkan saya yang jelaskan. Epidemi ini masih jauh dari selesai di kawasan Asia dan Pasifik,” kata Direktur Regional Pasifik Barat WHO, Takeshi Kasai.
“Ini akan menjadi pertempuran jangka panjang dan kita tidak bisa lemah dalam menjaga kita, ” sambungnya.
“Bahkan dengan semua tindakan, risiko penularan di kawasan itu tidak akan hilang selama pandemi masih berlanjut,” katanya.
Takeshi mengingatkan setiap negara untuk terus mempersiapkan dan langkah-langkah dalam menghadapi lonjakan penularan dalam skala besar.
Takeshi mengatakan bahwa negara-negara dengan sumber daya terbatas adalah prioritas bagi WHO.
Ia mengungkapkan seperti negara-negara Kepulauan Pasifik, karena mereka harus mengirim sampel ke negara lain untuk diagnosa dan keterbatasan transportasi membuat hal itu semakin sulit.