Laporan Jafaruddin | Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Pos Check Point Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Aceh Utara yang berada di kawasan Landing Kecamatan Lhoksukon, masih terus melakukan pemeriksaan terhadap pemudik dari luar Aceh dan dari Aceh.
Hingga Minggu (10/5/2020) sudah ribuan kenderaan yang diperiksa petugas gabungan di Post Check Point di kawasan Landing Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara. Pos tersebut mulai disiagakan personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Aceh Utara pada 24 April 2020, guna mendukung implementasi larangan mudik 2020.
“Dominan kenderaan yang kita periksa itu roda empat ke atas,” kata Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kasat Lantas AKP T Heri Hermawan kepada Serambinews.com, Minggu (10/5/2020).
Pemeriksaan di posko tersebut dilakukan petugas selama tiga kali dalam setiap harinya, yaitu pada pagi hari, siang dan juga pada malam hari. Pemeriksaan tersebut dilakukan bersamaan dengan tim gabungan dari Dinas Kesehatan, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi lainnya.
Untuk tim Dinas Kesehatan melakukan pemeriksaan suhu tubuh mulai dari sopirnya. Sedangkan personel Satlantas berkaitan dengan larangan mudik, dari luar daerah ke Aceh dan sebaliknya.
“Kalau plat mobil banyak juga ditemukan selain BL, tapi itu bukan berasal dari luar Aceh. Karena banyak juga kenderaan daerah operasinya di kawasan Aceh Utara itu bukan plat BL,” ujar Kasat Lantas.
Namun, tidak bisa ditentukan pemudik itu berdasarkan plat. Karena banyak juga warga Aceh yang menggunakan mobil plat BK dan B.
Pun sudah seribuan kenderaan roda empat yang sudah diperiksa di pos tersebut, tapi belum ada yang disuruh balik. Kemungkinan mereka sudah diperiksa post chek point lainnya.
Karena sebelum sampai ke Aceh Utara, mereka diperiksa di Post Check Poit mulai dari Aceh Tamiang, Langsa dan Aceh Timur.
Sedangkan Pos Pengamanan Operasi Ketupat Rencong juga masih melakukan pengamanan terhadap tempat ibadah dan juga pelarangan mudik, apalagi pos tersebut berada di dekat terminal bus.
“Kedua pos itu masih terus melakukan tugasnya, sampai akhir bulan ini, jika memang tidak diperpanjang,” pungkas AKP T Heri.(*)
• Mengenal Said Akram, Maestro Kaligrafi Kontemporer Asal Aceh yang Karyanya Mendunia
• 39.048 Kasus Corona di Arab Saudi, 246 Angka Kematian
• Ini Permintaan Ibu dari Korban Amuk Massa di Tangerang Sebelum Dikebumikan
• Korban Amuk Massa di Tangerang akan Dikebumikan di Kampung Halamannya, Begini Persiapan Aparat Desa