Laporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Para alumni Dayah/Pesantren Bustanul Huda, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), memperingati Hari Ulang Tahun (Haul) ke-11 wafatnya Abuya Tgk Syekh H Muhammad Syam Marfaly, Pimpinan Dayah setempat, Minggu (14/6/2020).
Seperti tahun-tahun sebelumnya Haul Abu Syam –nama panggilan ulama kharismatik itu-- yang berpulang ke Rahmatullah pada 8 Ramadhan 1430 Hijriah/ 29 Agustus 2009 lalu, diisi dengan kenduri dan samadiyah (doa bersama) di kompleks Dayah Bustanul Huda, Desa Keude Siblah, Blangpidie.
Selain para alumni dayah yang saat ini menjadi pimpinan dayah di sejumlah daerah di Aceh, haul Abuya ke- 11 melibatkan masyarakat dan dihadiri sejumlah tokoh masyarakat. Seperti acara puncak haul, Minggu tadi, dihadiri Wakil Ketua DPRA, Safaruddin SSos MSP bersama rombongan, termasuk sejumlah Anggota DPRK Abdya.
Para alumni atau anak didik almarhum Abuya Muhammad Syam Marfaly dari seluruh di Aceh, kembali ke Dayah Burtanul Huda di Gampong Keude Siblah untuk mengenang dan mendoakan guru mereka.
Pimpinan Dayah Bustanul Huda, Tgk H Muhammad Qudusi Syam Marfaly dan Ketua Panitia Pelaksana, Tgk Nasruddin AR kepada Serambinews.com di sela-sela acara haul menjelaskan, acara peringatan haul berlangsung sejak Sabtu malam hingga Minggu sore.
Acara Sabtu malam, dihadiri, para alumni Dayah Bustanul Huda dari berbagai Kabupaten/Kota di Aceh. Tausiah disampaikan perwakilan alumni dari daaerah yaitu Abon Ramli Ujong Baroh (Nagan Raya), Abi Tgk Muzawir (Bakongan, Aceh Selatan), dan Abu Bakar Barih (Mutiara Pidie) dan ditutup dengan Samadiah dan doa dipimpin Abon Ajad Didoh (Pidie).
”Haul tahun ini alumni dari luar Provinsi Aceh tak hadir dikarenakan dampak pandemi Covid-19,” kata kata Abu Muda.
Sedangkan kegiatan Minggu tadi, kenduri umum masyarakat, diisi dengan tausiah disampaikan Tgk Abubakar, Pimpinan Dayah Bustanul Huda, Beureunuen, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie.
Dalam tausiahnya, selain menjelaskan keteguhan prinsip Abuya semasa hidupnya, Tgk Abubakar meminta para anak didik beliau yang tersebar dimana-mana agar tidak melupakan jasa guru.
“Kemulian yang kita dapat, tangan kita dicium karena ilmu dari Abuya. Alangkah bahagia jika kita berkesempatan meluangkan waktu paling tidak sekali setahun pulang ked ayah ini memperingati haul Abuya,” kataya.
Haul Abuya Muhammad Syah Marfaly berlanjut Minggu sore tadi, dihadiri jamaah Majelis Taklim Kabupaten Abdya, Minggu sore, juga diisi dengan doa bersama.(*)
• BRIsyariah Beri Kemudahan Masyarakat Konversi Simpanan dan Pembiayaan ke Syariah
• Polres Bener Meriah Kembali Amankan Dua Pelaku Perusakan Kantor Reje Kampung Kute Kering
• Ketua MPR Sarankan Penambahan Rumah Sakit Khusus Covid-19, Tapi Gugus Tugas Sebut Masih Cukup
• Liga 1 dan Liga 2 Dilarang Digelar di Zona Merah, Berikut Pernyataan Sesmenpora
• Tes Swab Negatif, 21 OTG di Lhokseumawe Tetap Lanjutkan Isolasi Mandiri
• Biadab! Seorang Ibu di Rusia Tega Jual Dua Putri Kecilnya ke Pria Pedofilia