Berita Pidie

Kakankemenag Pidie Pastikan Masuk Sekolah 13 Juli, Ada SOP Covid-19 yang Diberlakukan

Penulis: Nur Nihayati
Editor: Nur Nihayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Kantor Kementrian Agama (Kakankemenag) Pidie Fadhli SAg (kanan) dan Asrizal SPdI Kasi Pendidikan Madrasah

Dia mencontohkan seperti MTsN 5. 

Diakui jumlah peminat di madrasah di tiap kecamatan terus berimbang atau lebih meningkat dibanding sekolah umum di lokasi salah satu daerah.

Untuk teknik pembagian waktu belajar tatap muka diatur oleh pihak sekolah sesuai SOP covid 19.

Seperti diberitakan sebelumnya, dijadwalkan masuk sekolah tahun ajaran baru 2020/2021 pada Senin (13/7/2020).

Semua sekolah telah diintruksikan untuk mempersiapkan sarana di sekolah sesuai standar Operasional (SOP) covid-19.

"Boleh gunakan dana BOS untuk infrastruktur sarana sesuai SOP covid 19," ujar Plt Kepala Dinas Pendidikan Pidie, Drs Ridwandi, Jumat (26/6/2020).

Dia mengungkapkan, sarana sekolah wajib disiapkan untuk pembelajaran di tengah pandemi covid 19 ini adalah tempat cuci tangan.

Kemudian, sebelum dimulai belajar pada 13 Juli 2020 nanti lingkungan sekolah disemprot disinfektan.

Lalu harus ada di setiap kelas hand sanitizer, alat ukur suhu tubuh, masker dan tiap kelas maksimal diisi 18 siswa.

"Jika jumlah siswa lebih banyak maka dibagi shift belajar. Misalnya pagi untuk kelas 1 sampai 3. Sore kelas 4 hingga 6," jelasnya.

Intinya, untuk Pidie sekolah sangat siap melakukan proses belajar belajar mengajar di sekolah.

Malah, hal ini guna menjawab kegelisah para wali murid serta murid itu sendiri yang telah lama merindukan belajar di sekolah.

Meskipun begitu, pihaknya terus mengikuti perkembangan dari pada kondisi covid-19 di Pidie khususnya.

"Kita akan terus berkoordinasi dengan semua jajaran. Tidak terlepas dari pada koordinasi dengan tim Gugus Tugas covid 19 di Pidie.

Maka itu diimbau supaya semua kepala sekolah terus melakukan pembenahan guna mempersiapkan proses belajar pada 13 Juli mendatang.

Halaman
123

Berita Terkini