Kondisi mimisan bagi sebagian orang mungkin terdengar mengerikan, namun sebetulnya jarang menjadi indikasi masalah kesehatan yang serius.
SERAMBINEWS.COM - Akibat panas bisa jadi seseorang mengalami mimisan atau keluar darah dari hidung.
Beberapa orang mungkin masih bingung saat upaya yang harus pertama dilakukan ketika seseorang alami mimisan.
Kondisi mimisan bagi sebagian orang mungkin terdengar mengerikan, namun sebetulnya jarang menjadi indikasi masalah kesehatan yang serius.
Dilansir Healthline, hidung memiliki banyak pembuluh darah yang letaknya dekat dengan permukaan di bagian depan dan belakang hidung.
Pembuluh darah tersebut sangatlah rapuh dan mudah berdarah.
Mimisan sering terjadi pada anak-anak usia 3-10 tahun dan dewasa.
Baca juga: MTsS Dayah Jeumala Amal dan SMPN 1 Meureudu Laksanakan Ujian Berbasis Komputer
Baca juga: Dua Pejabat Bireuen Isi Webinar Terkait Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru Pra-Vaksin Covid-19
Baca juga: 6 Jenis Teh yang Membantu Merangsang Pertumbuhan Rambut
Ada dua macam mimisan. Mimisan anterior terjadi ketika pembuluh darah di depan hidung pecah dan berdarah.
Sementara mimisan posterior terjadi di belakang atau bagian terdalam hidung. Dalam kasus ini, darah mengalir ke bagian belakang tenggorokan dan bisa berbahaya.
Ada banyak penyebab mimisan. mulai dari reaksi alergi, cedera pada hidung, bersin yang terus-menerus, hingga udara dingin.
Mimisan yang terjadi secara tiba-tiba dan jarang biasanya tidak serius. Namun, jika mimisan terjadi dalam frekuensi yang cukup sering, itu mungkin merupakan tanda adanya masalah kesehatan serius.
Jika kamu atau orang di sekitarmu mengalami mimisan, lakukan lima langkah berikut untuk meredakan dan menghentikan pendarahan:
1.Duduk tegak dan condongkan tubuh ke depan
Beberapa orang secara refleks justru bersandar ketika mimisan, dengan harapan darah tidak menetes ke wajah.
Namun, sedikit mencondongkan tubuh ke depan adalah pilihan yang lebih baik. Sebab, posisi ini dapat mencegah darah mengalir ke tenggorokan, yang bisa menyebabkan tersedak atau muntah.
Untuk sementara waktu fokuslah pada pernapasan melalui mulut dan cobalah untuk tetap tenang.