Sebagai perbandingan, UU Perkawinan China sebelumnya tidak memasukkan AIDS ke dalam daftar penyakit yang bisa berujung pada pembatalan nikah.
Baca juga: Wanita Ini Ceraikan Suami Kedua Karena Mandul, Kini Hamil Besar Usai Nikahi Anak Tiri dari Suaminya
Baca juga: Kaleidoskop 2020: Akibat Maraknya Game Online Higgs Domino, Terjadi Jual Beli Chip Hingga Perceraian
Melansir dari Eva.vn, Selasa (5/1/2021), menurut informasi dari pengadilan, Li dan mantan suaminya Jiang awalnya diperkenalkan oleh seorang teman mereka.
Setelah beberapa waktu berpacaran, mereka menemukan butir-butir cinta yang tumbuh diantara keduanya.
Sehingga mereka memutuskan untuk tinggal bersama.
Pada Juni 2020, Li mengetahui bahwa dirinya hamil, jadi keduanya segera menikah dengan pernikahan yang sederhana.
Tetapi tidak lama setelah pernikahan, Jiang secara tidak terduga mengaku kepada istrinya bahwa dia telah menderita AIDS selama bertahun-tahun dan menjalani pengobatan jangka panjang.
Jiang juga menegaskan kepada istrinya bahwa dia dan bayi di dalam rahimnya hampir tidak mungkin tertular virus karena dia selalu minum obat.
Namun, Li masih tidak bisa menerima kebenaran yang mengejutkan ini.
Baca juga: Belum Bercerai dengan Suami, Wanita Ini Malah Nekat Menikah Lagi, Kini Berbulan Madu di Sel Tahanan
Li berkata bahwa hubungannya dengan Jiang sangat baik, tetapi setelah banyak pertimbangan, Li memutuskan untuk melakukan aborsi.
Kemudian, dia juga mengajukan gugatan cerai karena dia tidak ingin tinggal dengan Jiang lagi.
Menurut KUHPerdata yang baru disahkan, pengadilan menyetujui perceraian ini.
Di jejaring sosial Weibo China, banyak netizen yang membahas cerita ini.
Baca juga: Viral Vespa Gembel Modifikasi Lebarnya Separuh Jalan, Warganet Geram Melihatnya
Kebanyakan orang setuju dengan keputusan pengadilan, mengkritik dan mengutuk Jiang karena menyembunyikan kondisi medisnya.
Beberapa netizen bahkan menyarankan agar pria itu dipenjara, atas tindakannya.