Jangan Remehkan Sakit Perut pada Wanita, Kenali 8 Gejala Penyakit yang tak Boleh Diabaikan

6. Seks yang menyakitkan

Hati-Hati! Ketika seks itu menyakitkan, ada sesuatu yang tidak benar.

Meskipun gejala-gejala ini bisa jadi akibat dari penurunan libido, gejala-gejala ini hampir selalu menandakan penyakit atau perubahan hormonal.

Misalnya, wanita yang mencapai menopause biasanya mengalami rasa sakit saat berhubungan karena vagina memproduksi lebih sedikit lubrikasi alami karena kadar estrogen yang lebih rendah.

Gejala ini antara lain dapat berasal dari:

Kista ovarium

Infeksi vagina

Infeksi di rahim atau saluran tuba

Peradangan kandung kemih

Endometriosis

Fibroid

Baca juga: Ibu Hamil Susah Tidur? Yuk Moms Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

7. Kelelahan kronis

Tak heran, kelelahan kronis menjadi salah satu gejala yang tidak boleh diabaikan oleh wanita.

Kondisi ini dapat sering terjadi dengan aktivitas fisik atau pekerjaan yang berlebihan. Namun, kelelahan kronis hampir selalu merupakan gejala penyakit serius tertentu.

Risiko penyakit ini adalah mengapa kita harus selalu lelah dengan kelelahan kronis meskipun kita sudah terbiasa dengannya.

Kondisi ini bisa jadi akibat dari:

Gagal hati

Gagal ginjal

Anemia

Kanker

Penyakit kardiovaskular

Penyakit tiroid

Apnea tidur

Diabetes

8. Penurunan berat badan yang tidak biasa

Penurunan berat badan yang tidak biasa terjadi dalam waktu singkat, bahkan dalam kasus mengikuti diet yang tidak sehat.

Bagi beberapa prang mungkin menganggap gejala ini sebagai mukjizat, namun di baliknya bisa disembunyikan penyakit yang serius.

Jika penurunan berat badan yang tidak biasa juga disertai dengan hilangnya nafsu makan, ada baiknya untuk mempertimbangkan hal-hal berikut:

Penyakit celiac

Diabetes

Retensi cairan

Depresi

Penyakit pencernaan

Kanker

Penyakit tiroid

Masalah kardiovaskular

Penyakit pernapasan

Meskipun gejala ini mungkin tidak selalu mencerminkan penyakit serius, ingatlah bahwa gejala tersebut harus mendapat perhatian dokter, terutama jika ada faktor risiko yang signifikan atau riwayat keluarga. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita lainnya

Baca juga: Zuraida Hanum Tetap Divonis Hukuman Mati, Kasasi Pembunuh Hakim Jamaluddin Ditolak MA

Baca juga: Ucapan Selamat Wisuda Kepada Lulusam Program Magister Ilmu Administrasi Universitas Iskandarmuda

Baca juga: Pengemudi Fortuner yang Todongkan Senjata Juga Diselidiki Kasus Kecelakaan, Korban Laporkan Pelaku