Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Satuan Reserse Kriminal Polres Lhokseumawe sedang menyelidiki kasus pembunuhan terhadap Yusran (55) pensiunan PIM yang terjadi pada Kamis (29/4/2021) sore pukul 18.00 WIB, didekat kebun milik korban di Gampong Blang Adoe, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara.
Salah satu dari dua tersangka yang terlibat pembunuhan itu telah ditangkap polisi yaitu E (30) warga Bireuen.
“Tersangka berinisial E berhasil ditangkap di kawasan Beutong, Nagan Raya. Saat ini kita sedangkan kembangkan kasus ini dengan satuan dari wilayah lain untuk menciduk rekannya inisial W,” jelas Kepolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto, Jumat (14/5/2021).
Motif awal korban dituduh penyebab salah seorang kerabat tersangka yang menjadi sakit.
Lalu merasa sakit hati kepada korban yang menyebabkan kerabat tersangka menajadi sakit sehingga terjadilah pembunuhan ini.
"Sementara motifnya, korban dituduh penyebab seorang kerabat tersangka yang menjadi sakit," jelas Kapolres.
Kapolres menerangkan, kedua tersangka adalah teman korban. Sebelum kejadian, korban dan tersangka sempat cekcok mulut di lokasi kejadian.
Baca juga: Baku Tembak dengan Aparat, 2 Anggota KKB Tewas, Satu di Antaranya Komandan
Baca juga: Hamas Punya Pabrik Senjata Bawah Tanah, Rudal Terbaru hingga Pasukan Elite yang Ditakuti Israel
Baca juga: Uang Pecahan Rp 75.000 Sah Digunakan Sebagai Alat Pembayaran, Penjual Jangan Menolak!
Sempat Pamit ke Kebun
Seorang pria ditemukan tewas di kebun kawasan Gampong Blang Adoe, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara, pada Kamis (29/4/2021) sore pukul 18.00 WIB.
Mayat korban ditemukan berdekatan dengan kebun miliknya.
Informasi yang dihimpun Serambinews.com, Jumat (30/4/2021) sebelum ditemukan sudah tak bernyawa pada pagi harinya, korban sempat pamit izin kepada keluarga untuk pergi ke kebun.
“Keluarga kaget dapat informasi bahwa korban tewas dalam kondisi luka seperti bekas penganiayaan,” terang Firman (35) salah satu keluarga korban.
Selain itu seperti sepeda motor dan handphone juga ditemukan di lokasi kejadiaan.
Ia menyebutkan saat itu mayat korban tergeletak dalam kondisi luka di kepala, wajah dan punggung serta masih mengeluarkan darah segar.