Baca tanpa iklan
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Warga Gampong Suka Jadi Kebun Ireng, Kecamatan Langsa Lama dan sejumlah warga luar desa pemilik tanah yang terkena pembebasan lahan pembangunan Jalan Tol Binjai-Langsa, menyumbangkan dana untuk pembangunan masjid dan bantuan lainnya ke gampong setempat.
Penyaluran dana bantuan sebesar Rp 100 juta lebih itu berlangsung Masjid Al-Mukhlisin, dan dihadiri perangkat gampong, warga, Babinsa, dan Babhinkamtibmas, Kamis (8/7/2021).
Keuchik Suka Jadi Kebun Ireng, Edi Putra, AMa menyampaikan, warga Gampong Suka Jadi Kebun Ireng pemilik tanah yang terkena pembebasan Jalan Tol Binjai-Langsa ada 3 orang.
Sisanya sebanyak 21 orang lainnya, beber Keuchik Edi Putra, adalah warga luar Gampong Sukajadi Kebun Ireng namun memiliki tanah di desa itu.
Walaupun mereka bukan warga di gampong tersebut, jelasnya, tapi sebagian pemilik tanah yang terkena pembebasan lahan Jalan Tol Binjai-Langsa di gampong tersebut ikut menyisihkan hartanya untuk disumbangkan ke Gampong Suka Jadi Kebun Ireng.
Ia menyebutkan, sumbangan yang terkumpul sebesar Rp 100 juta lebih iitu, oleh perangkat dan masyarakat sepakat disisihkan untuk keperluan pembangunan masjid, santunan anak yatim, pembuatan sumur bor masjid dan mushala, serta keperluan lainnya.
Baca juga: BPN Perlu Percepat Pembebasan Tanah, Untuk Jalan Tol Binjai-Langsa
Baca juga: Pembayaran Ganti Rugi Lahan Jalan Tol Binjai-Langsa Bersamaan Pelepasan Hak Objek Pengadaan Tanah
Baca juga: Rapat Koordinasi Pengadaan Tanah Jalan Tol Binjai - Langsa II
Keuchik merincikan, untuk pembangunan lanjutan Masjid Al-Mukhlisin Gampong Suka Jadi Kebun Ireng, diplot Rp 100 juta.
Kemudian, untuk santunan anak yatim sebesar 15 juta yang diberikan bervariasi dari Rp 500 ribu hingga 1 juta per anak.
Lalu, Rp 10 juta untuk sembako yang dibagikan kepada 75 orang warga miskin.
Selanjutnya, pembuatan sumur bor yang akan dibangun di Dusun Merak Makmur Rp 2,5 juta.
Selain itu juga, untuk pembelian kipas angin diberikan ke balai pengajian, masjid, dan mushala dua unit, masing-masing Rp 5 juta.
Bantuan untuk Pesantren Imam An Nawawi gampong setempat Rp 5 juta, serta untuk anak-anak pengajian Rp 5 juta.
Baca juga: Pemerintah Aceh Harap Kanwil BPN Percepat Pembebasan Tanah Jalan Tol Binjai – Langsa
Baca juga: VIDEO Belum Diganti Rugi, Warga Padang Tiji Pagari Lahan Proyek Jalan Tol Sigli-Banda Aceh
Baca juga: Ganti Rugi Jalan Tol Segmen Binjai-Kota Langsa, BAS Langsa Ditunjuk sebagai Bank Penyalur Pembayaran
Diterangkan Edy, apa yang telah diberikan ini semoga bisa bermanfaat buat warga desanya dan pahala akan terus mengalir seperti air kepada mereka semua yang telah menyumbangkan dana tersebut dengan ikhlas.
"Semoga apa yang telah disedekahkan oleh warga pemilik tanah terkena pembebasan Jalan Tol ini, Allah SWT akan membalasnya dengan berlipat ganda pahalanya. Amin," tutup Keuchik Edy Putra.(*)