SERAMBINEWS.COM, NEW YORK - Tiga karyawan kantor berita CNN di Amerika Serikat masuk kerja dengan santai, walau belum disuntik Vaksin Covid-19.
Perusahaan yang telah menyerukan seluruh karyawan disuntik Vaksin Covid-19 langsung memecat ketiganya saat masuk kerja.
Kepala CNN Jeff Zucker mengatakan kepada anggota staf dalam sebuah memo yang dikirim Kamis (5/8/2021) mengingatkan mereka.
Dimana vaksin adalah wajib jika mereka melapor ke kantor atau keluar lapangan di mana mereka bersentuhan dengan karyawan lain.
“Biar saya perjelas, kami memiliki kebijakan nol toleransi dalam hal ini,” tulis Zucker, ketua berita dan olahraga untuk WarnerMedia.
Memo itu diperoleh The Associated Press (AP) pada Jumat (6/8/2021), setelah isinya pertama kali di-tweet oleh reporter media CNN, Oliver Darcy.
Baca juga: Siswa Arab Saudi Berusia 12 Sampai 18 Tahun Didesak Segera Disuntik Vaksin Covid-19
CNN tidak memberikan rincian tentang pemecatan, atau di mana karyawan itu berada.
Sebagian besar kantor CNN sudah dibuka secara sukarela, dan Zucker mengatakan lebih dari sepertiga anggota staf telah kembali.
Bukti vaksinasi telah diserahkan kepada sistem kehormatan, katanya.
Tetapi itu mungkin berubah dalam beberapa minggu mendatang.
Pemimpin CNN mengatakan masker akan diperlukan di kantor Atlanta, Washington dan Los Angeles.
Ketika orang tidak makan, minum atau di ruang pribadi tertutup.
Bahkan di kantor-kantor di mana penggunaan masker tidak diwajibkan.
Baca juga: Siswa Arab Saudi Hanya Diizinkan Masuk Sekolah Yang Telah Disuntik Vaksin Covid-19 Mulai 29 Agustus
Karyawan harus melakukan apa yang terasa nyaman bagi mereka tanpa rasa takut akan pembalasan atau penilaian dari rekan kerja,katanya.
Memo CNN juga mengatakan rencana kembali ke kantor pada 7 September 2021 di seluruh perusahaan akan ditunda hingga setidaknya hingga pertengahan Oktober 2021.
Perusahaan media lain telah membuat keputusan serupa karena meningkatnya kasus Covid-19 di AS.
AP melaporkan masuk kantor 13 September 2021 juga telah ditunda.(*)
Baca juga: Pemerintah Libya Minta Warganya Divaksin, China Kirim Dua Juta Vaksin Covid-19 Sinopharm