Berita Banda Aceh

Terselip Pengalaman Unik, Kisah Siti Houra Ammalia, Pembawa Baki Bendera Pada HUT RI ke-76 di Aceh

Penulis: Muhammad Nasir
Editor: Nurul Hayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Siti Houra Ammalia

Menurutnya mengikuti kegiatan ekstrakulikuler tersebut bisa melatih ketahanan fisik, kedisiplinan, mengasah mental, dan punya tantangan tersendiri.

“Saya merasa tertantang mengikuti kegiatan Paskibraka, Selain itu fisik kita juga akan terlatih. Dan yang paling penting di Paskibraka karakter kita akan terbentuk, seperti kedisiplinan dan juga membentuk mental yang kuat,” ungkap Houra.

Tahun 2020 lalu, Houra sudah mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi Paskibraka tingkat provinsi.

Namun cita-citanya tersebut kandas, di tengah jalan lantaran Covid-19 sedang merebak di Indonesia. 

Tak patah arang walau gagal ikut seleksi di tahun lalu, seleksi tahun ini kembali diikuti dan membuahkan hasil yang memuaskan.

Baca juga: Personel Paskibra HUT ke-76 RI Tingkat Aceh Singkil Terus Digembleng, Ini Pesan Bupati

Motivasi paling besar bagi Houra adalah bisa membanggakan orang tua dan juga sekolah berkat prestasi yang ditorehkannya. 

Houra mengaku, memperoleh dukungan penuh dari pihak keluarga ketika mengikuti kegiatan ekstrakulikuler.

Atas dukungan kedua belah pihak tersebut, ia bisa bersinar mewujudkan prestasi-prestasi sesuai dengan cita-citanya.

“Selain membanggakan sekolah, saya juga ingin membanggakan kedua orang tua saya,” sebut Houra seraya tersenyum haru.

Ada kesan tersendiri bagi Houra bertugas mengibarkan bendera di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga: VIDEO - VIRAL Resepsi Pernikahan Gunakan Kirab Paskibra, Diiringi Puisi hingga Lagu Janji Suci

Protokol kesehatan diterapkan begitu ketat selama proses latihan, seperti memakai masker dan menjaga jarak.

Sehingga proses menjalin keakraban sesama anggota tim Paskibraka membutuhkan waktu yang lama.

“Bagi kami para wanita harus tampil dengan memakai masker, terasa kurang maksimal mengekspresikan diri. Tapi itu semua demi kebaikan negeri ini,” ucap Houra.

Hal paling menegangkan yang dialami Houra adalah ketika dirinya ditunjuk sebagai pembawa baki bendera.

Pelatih mempercayakan kepadanya untuk menjadi primadona tim Paskibraka.

Halaman
1234

Berita Terkini