Namun, pencahar dan serat berlebih memiliki efek buruk pada perut dan alih-alih mengobati masalah perut seperti sembelit dan gangguan pencernaan, justru mengonsumsi pepaya dapat menyebabkan diare dan kembung.
8. Orang dengan urtikaria
Juga dikenal sebagai gatal-gatal, urtikaria adalah jenis alergi yang dipicu karena makanan, obat-obatan, atau iritasi tertentu yang mengakibatkan gejala seperti gatal, peradangan, atau reaksi yang lebih parah.
Pepaya mengandung protein lateks, alergen kuat yang dapat memicu urtikaria dengan melepaskan histamin dan sitokin inflamasi lainnya dalam tubuh.
Oleh karena itu, penderita urtikaria harus menghindari konsumsinya.
Baca juga: Baik untuk Pencernaan, Ini 6 Resep Es Kocok Pepaya, Cocok untuk Minuman Berbuka Puasa
9. Pria yang ingin punya anak
Pepaya adalah kontrasepsi alami yang terkenal untuk wanita, namun, pada pria juga, pepaya dapat menyebabkan masalah kontrasepsi tertentu.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pepaya, terutama biji pepaya memiliki sifat spermisida yang dapat menyebabkan penurunan motilitas dan kualitas sperma, jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Hal ini juga dapat menurunkan jumlah sperma pada pria.
Karena itu, pria yang pasangannya sedang mencoba untuk hamil harus menahan diri untuk tidak mengonsumsi pepaya.
10. Orang dengan hipoglikemia
Orang dengan hipoglikemia atau gula darah rendah harus menghindari makan pepaya.
Ini karena pepaya memiliki efek anti-hipoglikemik atau penurun glukosa dan cenderung bermanfaat bagi penderita diabetes.
Namun, ketika dikonsumsi oleh orang yang sudah memiliki gula darah rendah, buah ini cenderung menurunkan kadar glukosa secara ekstensif dan dapat menyebabkan gejala seperti kebingungan, kegoyahan, dan detak jantung yang cepat.
Baca juga: 5 Masker Buah untuk Atasi Wajah Kusam, Bisa Pakai Pepaya Hingga Semangka, Begini Memakainya
11. Orang dengan anafilaksis